Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Semuel A Pangerapan di Jakarta, Senin, dalam acara peluncuran tersebut mengatakan sistem surat elektronik tersebut dilengkapi dengan enkripsi dan tandatangan digital, sehingga lebih aman dan terpercaya.
Sistem email ini merupakan pengembangan dari sistem pnsmail.go.id yang telah diluncurkan pada 2013 berdasarkan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 03 tahun 2013 tentang penggunaan alamat email resmi pemerintah pada instansi pemerintah.
Melalui surat edaran tersebut telah ada 93 ribu email PNS yang menggunakan pnsmail.go.id dari 4 juta aparat sipil negara.
Untuk itu diharapkan ke depan dapat terus meningkat sehingga 2019 seluruh PNS menggunakan email pemerintah.
Penggunaan email khusus pemerintah penting dalam upaya menjamin keamanan informasi dari kebocoran dibandingkan email - email gratis seperti gmail maupun yahoo.
Saat ini, menurut dia, kementerian/lembaga telah memiliki sistem surat menyurat elektronik sendiri-sendiri. Idealnya menurut dia nantinya melebur, sehingga lebih efisien.
"Sudah banyak kementerian yang punya hosting, idealnya nanti semua melebur tetapi perlu transisi," katanya.
Ia menambahkan untuk mendorong penggunaan surat elektronik khusus tersebut, dibutuhkan sosialisasi ke seluruh K/L yang lebih baik, perlunya masa transisi dan juga mengakomodir kebutuhan masing-masing K/L sehingga sistem surat-menyurat elektronik tersebut dapat melebur dengan baik, meningkatkan keamanan dan efisiensi.
Pewarta: M Arif Iskandar
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2017
