Teheran, Iran (ANTARA News) - Gempa bumi dengan kekuatan 6,2 pada Skala Richter, yang mengguncang Kota Hojadk di Provinsi Kerman di Iran, pada Selasa, sejauh ini telah melukai 18 orang, demikian laporan Kantor Berita Resmi Iran, IRNA.

Setelah guncangan, rakyat bergegas ke luar tempat usaha dan rumah mereka dan memperlihatkan kepanikan pada saat itu.

Pasokan listrik dan air telah terganggu di beberapa desa yang berdekatan, kata Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa malam. Pasukan keamanan Iran telah dikerahkan ke daerah tersebut.

Selain itu, sekolah ditutup di Kota Besar Hojadk dan Kerman pada Selasa, kata Omid Salajegeh, Kepala Hubungan Masyarakat Kantor Pelatihan dan Pendidikan Kerman, sebagaimana dikutip IRNA.

Menurut stasiun televisi negara, universitas di Kota Kerman juga ditutup pada Selasa dan Rabu.

Pusat gempa, yang mengguncang pada pukul 12.13 waktu setempat (15.43 WIB), berada pada kedalaman 10 kilometer, 30,754 derajat Lintang Utara dan 57,315 derajat Bujur Timur, kata Pusat Seismologi Iran.

(Uu.C003)

Pewarta: antara
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017