Polwan berkunjung ke panti asuhan lansia tersebut dengan serangkaian kegiatan, antara lain doa bersama, memberikan hiburan dan kasih sayang, serta mengajak makan bersama sehingga para warga panti jompo itu merasakan kebahagiaan.
Bahkan, ada seorang warga Panti Asuhan Aisyah, Ana Lusimin (70), meneteskan air matanya dan merangkul seorang anggota polwan, setelah dia mendapatkan belaian kasih sayang dari anggota polisi itu.
Ia mengaku rindu dengan anak satu-satunya di kampungnya Kediri, Jawa Timur, tetapi dia bersama istrinya sekarang sudah pindah bekerja di Kalimantan.
Kompol Sis Raniwati selaku koordinator kegiatan itu, menjelaskan kunjungan ke panti jompo Aisyah yang dilakukan anggota polwan Polresta Surakarta dalam rangka memperingati Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember.
Ia menjelaskan kegiatan berbagi kasih sayang bersama warga panti jompo tersebut dengan tema "Berbagi, Kami Datang Menghibur Bersama Merasakan Kasih Sayang Ibu Lansia".
Polwan, ujar dia, selain membagikan makanan untuk makan bersama, juga memberikan bingkisan dan bunga mawar untuk para lansia. Mereka juga mengajak bernyanyi bersama lagu "Kasih Ibu" sehingga para lansia terlihat gembira dan bersemangat.
Ia menjelaskan anggota polwan Polresta Surakarta juga banyak yang jauh dengan orang tuanya sehingga ingin melepas rasa kangen dengan orang tua masing-masing melalui kegiatan itu.
Ketua Harian Panti Asuhan Lansia Aisyiah Solo, Ratmi Sumedi, mengapresiasi kegiatan para polwan untuk warga panti tersebut.
Ia mengatakan jumlah seluruh penghuni panti asuhan 31 orang. Mereka berasal dari Solo sekitarnya, Jatim, Jabar, dan Jakarta. Warga panti asuhan tersebut yang tertua, bernama Karto (93), asal Wonogiri.
Dia mengatakan Panti Asuhan Lansia Aisyah Sumber hanya dihuni khusus perempuan, sedangkan sebagian penghuni berstatus titipan, beberapa lainnya orang terlantar atau tidak mempunyai keluarga.
"Kami sangat apresiasi kepada anggota polwan karena kegiatan ini, akan menghibur warga panti asuhan agar lebih semangat lagi," katanya.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017
