Tokyo (ANTARA News) - Kaisar Jepang Akihito, Selasa, menyampaikan pidato Tahun Baru di hadapan puluhan ribu simpatisan yang memadati Istana Kekaisaran untuk menghadiri salah satu kesempatan terakhir sebelum dia turun takhta tahun depan.


Bagi Putri Mako, cucu tertua Akihito, kesempatan itu menjadi penampilan Tahun Baru terakhir bersama sang kaisar. Putri Mako akan menikah dengan kekasihnya pada November dan meninggalkan keluarga kerajaan.

Istana Kekaisaran mengatakan bahwa lebih dari 73.000 orang menghadiri pidatonya, dengan banyak di antaranya melambaikan bendera Jepang kecil dan meneriakkan "Banzai" atau "panjang umur".

"Selamat Tahun Baru. Saya sangat senang merayakan tahun baru bersama kalian," ujar sang kaisar dalam pidato yang disiarkan di televisi dari balkon istana, tempatnya berdiri bersama Mako dan anggota keluarga lainnya.

Sang kaisar mengejutkan negara itu pada 2016 ketika dia mengisyaratkan keinginan untuk mundur setelah hampir tiga tahun mengabdi, mengutip usia dan masalah kesehatan yang dialaminya.

Dia akan menjadi kaisar pertama yang mengundurkan diri – pada 30 April 2019 – dalam lebih dari dua abad di keluarga kekaisaran tertua di dunia.

Putra tertua Akihito, Putra Mahkota Naruhito, akan naik Takhta Krisantemum sehari berikutnya, demikian laporan AFP. (kn)




Pewarta: Antara
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018