Medan (ANTARA News) - Lini depan skuad PSMS Medan dinilai masih lemah, sehingga menjadi target utama tim pelatih untuk segera dibenahi sebelum menghadapi turnamen Piala Presiden di Bandung nanti

Pelatih PSMS Djajang Nurjaman di Medan, Rabu, mengatakan, ia menilai sejauh ini sudah banyak kemajuan di tim, hanya saja masalah banyak yang harus dibenahi terutama barisan depan.

Hal itu terlihat saat melakukan uji coba melawan Gumarang FC di Lapangan Klambir V, Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang yang berakhir imbang 1-1.

Menurut dia, sebenarnya skuat tim sudah mampu mengurung pertahanan tim lawan sepanjang laga, namun serangan tim terlihat kurang menggigit.

Untuk itu ia akan melakukan tetap mengevaluasi segala kekurangan sebelum berangkat ke Bandung.

"Kelemahan di pertandingan hari ini ada di lini depan. Sadney memang belum bisa saya turunkan hari ini. Karena dia baru latihan pagi tadi untuk mengembalikan kondisi fisik dulu. Mungkin kalau ada dia, ada perubahan," katanya.

Namun, dikatakan Djanur dua pemain asing mereka, Sadney Urikhob dan Reinaldo Lobo akan di turunkan pada ujicoba terakhir, Jumat.

Disatu sisi, Djanur cukup puas dengan penampilan pemain anyar, Antoni Putro Nugroho yang baru didatangkan dari Bhayangkara FC.

"Anthoni baru datang tadi malam, dan pagi tadi baru latihan kecil - kecil saja. Tapi, dia menunjukkan ada sinyal bisa membantu kita," katanya.

Pewarta: Juraidi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018