Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Luar Negeri RI membenarkan sepuluh WNI telah ditangkap oleh Polisi Diraja Malaysia karena diduga memiliki kaitan dengan kasus pembunuhan warga Malaysia.

"Betul ada 10 WNI ditangkap oleh PDRM. Penangkapan terkait dengan satu warga negara Malaysia yang terbunuh dan satu WNI yang luka berat," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat.

Proses investigasi oleh otoritas setempat Malaysia masih berlangsung untuk mengetahui tersangka utama.

Media lokal Malaysia Sinar Alam memberitakan Kamis pekan ini bahwa sepuluh tersangka itu ditahan di sekitar Shah Alam atas dugaan pembunuhan seorang penjual kosmetik.

Korban yang diketahui bernama Mohd Nor Syazrin asal Kupang, Kedah, itu tengah bersama seorang perempuan dan dua pekerja asing ketika diserang di Pasar Malam Sri Muda, Shah Alam, pada 5 Januari, kata kepala Kepolisian Shah Alam, Asisten Komisioner Shafien Mamat kepada media setempat.

Korban diyakini dibunuh oleh empat pelaku yang diduga berasal dari Indonesia.

KBRI Kuala Lumpur telah memonitor kasus ini sejak awal penangkapan dan terus berkomunikasi dengan otoritas setempat.

"Belum bisa memberikan info lebih banyak karena otoritas Malaysia juga masih fokus mencari pelaku utama," kata Iqbal.

Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018