Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk mendirikan Rumah Kreatif BUMN di Tual, Maluku, untuk menjadi pusat informasi, edukasi, dan digitalisasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah di daerah tersebut.

"Dengan fungsinya sebagai pusat informasi, edukasi, dan pengembangan digitalisasi, Rumah Kreatif BUMN diharapkan dapat menghasilkan Usaha Kecil dan Menengah yang berkualitas," Direktur Bisnis Menengah BNI Putrama Wahju Setyawan dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Sabtu.

Outrama menuturkan hingga saat ini berbagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sudah membangun 200 Rumah Kreatif BUMN (RKB), di mana 44 di antaranya dibangun oleh BNI.

"Tidak hanya menghasilkan UKM yang berkualitas dan memiliki daya saing, RKB juga memiliki tujuan untuk meningkatkan literasi pelaku usaha UKM dengan dunia digital agar produk-produknya dapat dipasarkan melalui media internet, salah satunya lewat portal blanja.com," ujar Putrama.

Sejalan dengan itu, BNI juga telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada 2.093 debitur di Wilayah Makassar dan 162 debitur di Wilayah Maluku sepanjang tahun 2017. BNI juga mendukung usaha pariwisata di Hoat Tamngil, Ohoi Rumadian dengan memberikan angkutan wisata.

Di kesempatan yang sama, Bupati Maluku Tenggara Anderias Rentanubun menuturkan keberadaan RKB diharapkan dapat meningkatkan kualitas UMKM, khususnya di wilayah Maluku Tenggara. RKB juga secara tidak langsung mendukung sektor pariwisata di kawasan ini.

"Kami sangat mengharapkan BNI atau perbankan mendukung perkembangan pariwisata dan dapat mendukung investor untuk menanamkan modalnya di Maluku Tenggara dengan memberikan kredit yang menunjang pariwisata, misalnya hotel atau homestay," ujarnya

BNI juga membantu pembangunan masjid sebagai sarana beribadah masyarakat dan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH). BNI telah membangun banyak masjid di seluruh pelosok Indonesia,dan salah satunya adalah Masjid Al-Fatah Larat Fiditan di Kota Tual.

Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan yang disalurkan melalui Kantor Cabang Pembantu BNI kepada 2.712 keluarga di tahap pertama dan kepada 1.506 keluarga di tahap kedua atau pada pekan ke-empat Januari.

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018