Kondisi perekonomian yang stabil menjadi daya tarik bagi pelaku pasar saham."
Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin ini kembali ditutup mencatatkan rekor baru lagi ke posisi 6.500,52 poin seiring optmisme investor terhadap ekonomi nasional.

IHSG BEI ditutup menguat 9,63 poin atau 0,14 persen menjadi 6.500,52, sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,60 poin (0,14 persen) menjadi 1.101,79.

Berdasarkan data BEI, level penutupan IHSG tertinggi sebelumnya yakni pada Jumat, 19 Januari 2017 yang berada di posisi 6.490,89 poin.

"IHSG masih mampu bertahan di area positif sehingga kembali mencatatkan rekor baru lagi meskipun terjadi aksi jual oleh investor asing," kata Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Senin.

Berdasarkan data BEI, investor asing membukukan jual bersih atau "foreign net sell" di pasar saham domestik sebesar Rp283,57 miliar pada awal pekan ini (Senin, 19/1).

Ia mengatakan bahwa pergerakan IHSG yang positif itu seiring dengan kenaikan harga komoditas dunia, terutama minyak mentah, situasi itu kembali memicu investor di dalam negeri melakukan akumulasi beli terhadap saham-saham berbasis komoditas.

Di sisi lain, lanjut dia, ekonomi nasional yang kondusif turut memberikan harapan positif bagi kinerja emiten ke depannya. Investor optimistis, kinerja emiten akan terus tumbuh ke depannya.

"Namun, investor diharapkan tetap waspada aksi ambil untung yang memanfaatkan kenaikan IHSG sebelumnya," katanya.

Analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menambahkan bahwa IHSG yang melanjutkan kenaikan menunjukkan optimisme investor yang tinggi terhadap ekonomi nasional sehingga terus melakukan investasi di pasar modal.

"Kondisi perekonomian yang stabil menjadi daya tarik bagi pelaku pasar saham," katanya.

Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 390.818 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 10,889 miliar lembar saham senilai Rp9,380 triliun. Sebanyak 197 saham naik, 151 saham menurun, dan 130 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei naik 8,27 poin (0,03 persen) ke 23.816,33, indeks Hang Seng menguat 138,52 poin (0,43 persen) ke 32.393,41 dan Straits Times menguat 19,07 poin (0,54 persen) ke posisi 3.569,43.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018