Bristol (ANTARA News) - Manchester City mencapai final Piala Liga, menghancurkan harapan-harapan tim divisi kedua Bristol City untuk menorehkan kejutan, ketika tim pemuncak klasemen Liga Inggris itu selamat dari kebangkitan larut lawannya untuk menang 3-2 pada Selasa dan mengunci kemenangan agregat 5-3.

City terlihat akan melaju ketika gol-gol dari Leroy Sane dan Sergio Aguero pada masing-masing babak membawa mereka unggul tiga gol secara keseluruhan, setelah kemenangan 2-1 pada leg pertama, sebelum lawan mereka menyeret tim kaya ini kembali ke pertandingan.

Marlon Pack memperkecil ketertinggalan tim tuan rumah pada menit ke-60 dan Aden Flint mencetak gol pada fase akhir waktu normal untuk mengubah skor menjadi 2-2 pada malam itu, membuat mereka hanya membutuhkan satu gol lagi untuk memaksakan perpanjangan waktu.

Terdapat waktu untuk satu gol lagi, namun sayangnya gol itu dicatatkan ke kubu tim divisi kedua, yang dicetak oleh pemain tim tamu Kevin De Bruyne pada menit keenam masa tambahan waktu, untuk membuat Manchester City asuhan Pep Guardiola akan berhadapan dengan Arsenal di final pada 25 Februari.

Aksi heroik Bristol City di Stadion Etihad dua pekan silam, di mana mereka tampil seakan mempertaruhkan hidupnya dan hanya kemasukan gol penentu kemenangan pada fase akhir pertandingan, memberikan peringatan kepada manajer asal Spanyol Guardiola mengenai apa yang menanti mereka di Ashton Gate.

Seandainya ada rasa puas dari kubu Manchester City pada leg pertama, hal itu kelihatannya telah terhapus sejak sepak mula pada Selasa, ketika mereka tampil menekan sejak menit pertama.

Mereka jarang memberi kesempatan kepada tuan rumah pada babak pertama, memiliki peluang yang mengenai tiang gawang dari umpan silang Aguero dan melihat tandukan John Stones melebar sebelum Sane membawa mereka unggul.

Bristol City gagal untuk menyapu garis mereka dan kelengahan di pertahanan dihukum oleh Bernardo Silva, yang mencuri bola dan memberi umpan kepada Sane, yang tembakannya terdefleksi untuk masuk ke gawang.

Aguero menggandakan keunggulan timnya pada menit keempat setelah turun minum, dengan penyelesaian dari operan sempurna De Bruyne untuk mengakhiri serangan balik maut dari tim tamu.

Tidak ada jalan kembali bagi tuan rumah sampai Pack menanduk bola melewati kiper Claudio Bravo menuju sudut gawang pada menit ke-64.

Hal itu membakar semangat para penonton namun tidak mampu mengubah banyak momentum laga sampai tiga menit menjelang waktu habis, ketika bek tengah Flint melakukan penyelesaian dari jarak dekat terhadap sundulan Bobby Reid, memberikan secercah harapan kepada publik Ashton Gate.

Namun tidak lama berselang, kepercayaan diri di kalangan para penggemar tuan rumah segera terhapus ketika Sane mengirim umpan tarik untuk dikonversi menjadi gol oleh De Bruyne.

Pertandingan leg kedua semifinal lainnya akan dimainkan pada Rabu, ketika Arsenal menjamu Chelsea menyusul hasil imbang 0-0 pada leg pertama, demikian Reuters.

(Uu.H-RF/A026)

Pewarta: antara
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018