"Kadek pemain muda yang punya potensi untuk menjadi stopper hebat Indonesia di masa depan," kata Wanderley dihubungi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Kamis.
Menurut ia, kelebihan yang dimiliki Kadek Raditya antara lain ketenangan dan kesabaran saat duel satu lawan satu melawan penyerang lawan. Kadek menjadikan dirinya tidak gampang dilewati sehingga membuat pertahanan tim menjadi kokoh.
"Passing atau operan bolanya juga bagus," tambah Wanderley.
Hal lain yang tambah menyenangkan pelatih asal Brazil itu, Kadek Maheswara kini berkostum Persiba Balikpapan, melengkapi menjadi empat bek bersama Sunni Hizbullah, Jemmy Lakengke, dan Herry Susanto.
Kadek Raditwa Maheswara merupakan lulusan Sekolah Khusus Olahraga Ragunan. Ia terpilih masuk Timnas U-19 di bawah arahan pelatih Indra Sjafrie.
Seminggu bergabung dengan Persiba, Kadek sudah menjadi bagian kemenangan 2-0 timnya atas tim lokal dalam pemusatan latihan di Yogyakarta akhir pekan lalu. Ia membuat lini belakang "Beruang Madu" susah ditembus lawan.
Sementara itu, program pelatih Wanderley saat ini sedang memasuki peningkatan kondisi fisik pemain. Sebagian besar porsi latihan untuk meningkatkan kekuatan fisik, mulai dari daya tahan sampai kegesitan.
"Kalau fisik sudah bagus, taktik dan strategi tim gampang diterapkan," kata mantan pelatih Persipura Jayapura itu.
Ia menambahkan, sepak bola adalah permainan yang bertumpu pada kekuatan fisik, selain juga pada kecerdikan dan pengalaman pemain.
Sambil menggelar pemusatan latihan, Persiba juga masih mencari tambahan pemain untuk posisi stopper atau bek, gelandang, dan penyerang. Manajemen sebelumnya mencoret Irfan Yunus Mofu sebagai striker.
Pewarta: Novi Abdi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
