Koba (ANTARA News) - Pihak SMPN 2 Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meliburkan seluruh siswanya selama satu minggu karena kasus kesurupan yang sering menimpa pelajar di lembaga pendidikan tersebut.

Wakil Kepala Sekolah SMPN 2 Lubuk Besar, Afriadi Sintong di Lubuk Besar, Senin, mengatakan belakangan ini sejumlah siswa sering dimasuki makhluk halus hingga kesurupan sehingga pihak sekolah terpaksa meliburkan siswa selama satu minggu.

"Kami meliburkan siswa atas persetujuan pihak Dindik Bangka Tengah karena khawatir kasus kesurupan yang banyak menimpa siswa menelan korban karena kondisinya sudah parah," katanya.

Ia mengatakan, sebelum diliburkan pihaknya sudah menggelar rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan Bangka Tengah dan diambil keputusan seluruh siswa diliburkan satu minggu.

"Keputusan siswa diliburkan karena pihak sekolah akan mengatasi kasus ini sehingga benar-benar aman dan tidak merasa takut lagi kembali bersekolah," katanya.

Pihaknya belum bisa memastikan seperti apa kronologis kasus yang membuat banyak siswa kesurupan karena saat ini masih mencari tahu, apakah karena diganggu makhluk halus atau ada pemicu lainnya.

"Yang pasti meliburkan siswa selama seminggu ini bukan keputusan sepihak tetapi sudah dimusyawarahkan bersama Dindik Bangka Tengah untuk kebaikan bersama," katanya.

Pewarta: Ahmadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018