Jakarta (ANTARA News) - Tampaknya penggemar Harry Potter tidak akan melihat eksplorasi dari seksualitas Albus Dumbledore dalam sekuel "Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald". Meski pengarangnya sendiri, J.K. Rowling, telah mengungkapkan bahwa penyihir legendaris itu seorang gay, sutradara David Yates mengonfirmasi aspek itu tidak akan ditampilkan dalam sekuel Fantastic Beast.

Berbicara pada Entertainment Weekly, Yates mengatakan sekuel itu, setidaknya, tidak akan "secara eksplisit" mengungkapkan orientasi seksual Dumbledore.

"Tidak secara eksplisit", kata sutradara itu, sebelum menambahkan, "Tapi saya kira semua penggemarnya sudah tahu. Dia punya hubungan yang erat dengan Grindelwald saat muda. Mereka saling jatuh cinta pada pemikiran dan ideologi masing-masing."

Yates kemudian mengungkapkan lebih jauh seperti apa Dumbledore nanti di film kedua Fantastic Beast.

"Dia bukan orang yang konvensional, pemberontak dan guru yang menginspirasi di Hogwarts," tutur Yates mengenai karakter yang diperankan Jude Law.

"Dia jenaka dan sedikit nyentrik. Dia bukanlah orang yang seperti negarawan paruh baya. Dia adalah pria kinetik. Berlawanan dengan Johnny Depp sebagai Grindelwald, mereka adalah pasangan yang luar biasa."


Dua tahun lalu, Rowling mengatakan dalam konferensi pers, "saya tidak bisa mengungkapkan semua yang saya ingin bilang karena ini adalah kisah yang terbagi jadi lima jadi banyak hubungan-hubungan yang masih jadi rahasia," katanya.

"Kalian akan melihat Dumbledore saat masih muda dan banyak membuat onar."

"The Crimes of Grindelwald" akan tayang pada 16 November di AS, demikian Ace Showbiz. 

Baca juga: Sutradara Fantastic Beasts ungkap kata "muggle" dalam bahasa Prancis



Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018