Jakarta (ANTARA News) - Roket terbesar di dunia saat ini, Falcon Heavy milik SpaceX, diluncurkan Selasa waktu AS dalam uji peluncuran perdana yang sangat dinantikan banyak pihak dengan membawa mobil listrik Tesla Roadster milik CEO SpaceX Elon Musk ke orbit Planet Mars.

Teriakan dan sorak sorai menggema di pengendali misi di Tanjung Canaveral, Florida, ketika roket luar biasa besar itu menyalakan 27 mesinnya dan melesat ke langit biru di tempat peluncuran yang sama digunakan NASA saat menerbangkan misi ke Bulan beberapa dekade silam.

"Misi telah berjalan baik sebagaimana diharapkan," kata Musk kepada wartawan. Menurut dia, peluncuran itu adalah  "hal paling indah yang pernah saya saksikan."

Dengan salah satu ujung roket di dalmanya dimuati mobil Tesla merah dengan sebuah manekin tiruan astronot berpakaian ruang angkasa di belakang kemudi mobil milik bos SpaceX itu, perjalanan bersejarah roket raksasa ini telah menyita perhatian dunia.

Webcast SpaceX menayangkan Tesla Roadster melesat dibawa roket ke ruang angkasa dengan latar belakang lagu David Bowie berjudul "Space Oddity"  dengan tulisan "JANGAN PANIK" terlihat di dashboard, mirip miniseri fiksi ilmiah "Hitchhiker's Guide to the Galaxy."

Musk memposting live video yang memperlihatkan "Starman" si manekin meluncur seolah mengemudikan Tesla Roadster merah berpakaian ruang angkasa dan bersarung tangan putih. Jika Roadster menuntaskan perjalanan lima jam melalui Sabuk Van Allen Belt, maka pada tancap gas terakhir akan menuju Mars, kata Musk.

Pewarta: -
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018