Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Koordinator bidang Pemenangan Pemilu Sumatera DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menegaskan partainya memiliki posisi tegas mendukung KPK dalam memberantas praktik korupsi di Indonesia, setelah seorang kader partai ini, Bupati Subang Imas Aryumningsih, ditangkap KPK kemarin.

"Posisi Golkar jelas dan tegas, mendukung penuh KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi. Kami tentu akan melakukan tindakan yang tegas terhadap kader yang masih ikut terjerat kasus korupsi, termasuk terhadap kader Golkar Bupati Subang yang terjaring operasi tangkap tangan," ujar Doli di Jakarta, Kamis.

Doli mengatakan Golkar kecewa dan prihatin para kepala daerah, khususnya pimpinan atau kader Golkar, tidak belajar dari peristiwa serupa yang dialami kepala daerah lain sebelumnya dan masih saja korupsi.

Baca juga: KPK duga suap Bupati Subang untuk kepentingan kampanye

Apalagi, kata dia, Golkar secara terbuka telah mendeklarasikan Gerakan Golkar Bersih dan Ketua Umum DPP Partai Golkar berkali-kali tegas meminta seluruh kader, khususnya yang menjabat pejabat negara, baik eksekutif maupun legislatif, untuk menghindari korupsi.

"Oleh karena itu, seperti yang sering saya sampaikan, Golkar hari ini `zero tolerance` terhadap korupsi. Sikap tegas itu penting untuk menjaga konsistensi Golkar dengan tagline barunya dan menghindari adanya pengaruh negatif terhadap calon-calon Golkar di daerah yang lain, khususnya di Jawa Barat," ujar Doli.

Golkar juga berharap KPK melakukan OTT benar-benar objektif, profesional, dan bebas dari tendensi politik apalagi terhadap partai politik tertentu.

Baca juga: Bupati Subang terima suap delapan kali?

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018