Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Pol Prahoro Tri Wahyono mengatakan tujuh orang mengalami luka berat dan sembilan orang luka ringan akibat kecelakaan yang terjadi pada mobi berplat kuning yang melaku dari Bandung menuju Subang tersebut.
Tempat kecelakaan minimbus tersebut, menurut dia, sama persis dengan tempat kecelakaan bus wisata yang menewaskan 27 orang pada 10 Februari.
Saat ini petugas masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut, sementara seluruh korban luka telah dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Nah ini belum tahu apakah travel atau angkutan umum biasa masih kita dalami. Yang pasti korban sudah dievakuasi ke rumah sakit semuanya. Mobil juga sudah kita evakuasi," kata Prahoro.
Kapolres Subang AKBP Muhammad Joni mengatakan bahwa menurut laporan sementara bus dengan nomor polisi E 7548 PB yang melaju dari arah Bandung ke Subang tiba-tiba oleng kemudian terguling saat berada di turunan Emen.
"Pada saat melintas di jalan yang menurun dan menikung ke kiri kendaraan tersebut melaju tidak terkendali dan terguling di bahu jalan sebelah kiri atau barat," kata dia.
Baca juga: Tiga tahap Olah TKP untuk cari penyebab kecelakaan Tanjakan Subang
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
