"Mulai hari Jumat (16/3) kami menjalankan KA Argolawu tambahan, ini untuk mengakomodasi kebutuhan penumpang yang ingin mudik atau berlibur," kata Kepala Sub Urusan Pelayanan Komersial Stasiun Solo Balapan Budi Arifin di Solo, Jateng, Kamis.
Selain KA Argolawu fakultatif, dikatakannya, PT KAI juga menjalankan KA Argodwipangga fakultatif pada Minggu (18/3). Adapun untuk KA ini berkapasitas 450 kursi.
"Kalau untuk KA Argodwipangga fakultatif ini sudah beroperasi setiap hari Minggu. KA ini memang dijalankan jika diperlukan. Kebetulan permintaan tiket KA menuju Jakarta setiap hari Minggu memang selalu tinggi," katanya.
Secara keseluruhan, dikatakannya, kereta api yang dioperasional pada akhir minggu ini di antaranya KA Argodwipangga, Bima, Gajayana, Argolawu, dan Argolawu fakultatif dengan menerapkan tarif batas atas Rp450.000/tiket.
Sementara itu, Airport Operation, Services, and Hospitality Section Head PT Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo I Wayan Ova Arantika memperkirakan pada momentum libur panjang akhir pekan ini jumlah penumpang mengalami kenaikan tetapi tidak signifikan.
"Tidak terlalu signifikan karena hanya ada tambahan libur satu hari itupun hari Sabtu. Kalau liburnya hari Jumat mungkin antusiasme pengguna jasa untuk liburan lebih banyak lagi," katanya.
Ia memperkirakan pada libur Hari Raya Nyepi tersebut ada kenaikan jumlah penumpang dari rata-rata 4.000 penumpang/hari menjadi 4.500-5.000 penumpang/hari.
Mengingat kenaikan jumlah penumpang yang diprediksikan tidak terlalu signifikan, dikatakannya, hingga hari ini tidak ada maskapai penerbangan yang mengajukan penerbangan tambahan.
Pewarta: Aries Wasita Widi Astuti
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
