Palembang (ANTARA News) - Jersey baru Sriwijaya FC diperkenalkan di ajang Palembang Fashion Week 2018, Rabu malam, dengan diperagakan oleh lima orang pemain bintang Laskar Wong Kito.

Lima pemain SFC yakni Alberto Goncalves, Yu Hyun Koo, Esteban Vizcarra, Teja Paku Alam dan Ichsan Kurniawan tampil satu persatu di panggung menggunakan jersey terayar Laskar Wong Kito.

Tanpa canggung, para bintang lapangan hijau ini berjalan di atas panggung mengenakan celana jeans bermerek Oxygen sembari menyapa para penggemar yang memadati mal.

Pada musim ini Sriwijaya FC kembali meluncurkan jersey dalam tiga warna yakni kuning (jersey pertandingan home), hitam dan hijau. Bedanya pada musim ini, desain motif songket lebih dikedepankan dengan diletakkan di bagian pundak.

Pada jersey SFC berwarna hitam, terdapat motif songket berwarna emas sehingga memberikan sentuhan elegan. Demikian juga dengan jersey warna kuning dan warna hijau yang juga memberikan kesan gagah ketika dipakai para pemain SFC.

Direktur Marketing PT Sriwijaya Optimis Mandiri Nirmala Dewi mengatakan jersey anyar SFC pada musim ini demikian didesain spesial oleh sponsor klub Calci.

Adanya motif songket di bagian pundak ini seakan mengulang memory jersey SFC di era keemasan yakni ketika menjadi juara Liga Indonesia sekaligus menjuarai Piala Indonesia pada musim kompetisi 2008. Ketika itu, jersey ini dipakai oleh sejumlah pemain legendaris SFC seperti Kapten Tim Renato Elias, Anoure Obiora Richard, Chistian Lenglolo, Keith "Kayamba" Gumbs dan Zah Rahan.

"Meski motif songket tidak sampai ke bagian lengan tapi bisa dikatakan jersey baru ini termotivasi ketika SFC juara. Saat itu pelatihnya Rahmad Darmawan dan kini SFC kembali memboyong Rahmad Darmawan," kata Cek Wik, panggilan akrab para suporter ke dirinya.

Selain itu, tak kalah menarik lagi bahwa jersey anyar ini juga memiliki sentuhan "human" karena nomor punggung menggunakan font yang didesain sendiri oleh para seniman atau buatan tangan (handmade).

"Jadi font yang dipakai di nomor punggung ini memang didesain khusus untuk baju SFC. Atau bukan pabrikan," kata dia.

Terkait minat masyarakat terhadap jersey baru ini, menurut Cek Wik sungguh luar biasa, bahkan manajemen SFC sampai kewalahan. Dalam satu pekan setelah kegiatan lauching tim terdapat pemesan hingga 500 lembar jersey dengan beragam warna.

"Namun, bagi penggemar jangan khawatir karena sudah disiapkan ribuan lembar yang saat ini sedang produksi. Nanti juga tidak mesti beli di Cafe SFC karena akan dibuka SFC Store di tiga mal yakni PS, Palembang Indah Mall dan OPI Mall," kata Nirmala.

Sementara itu, Sriwijaya FC terus mengenjot pemasukan klub, selain melalui skema sponsorship juga melalui penjualan merchandise seperti jersey, topi, boneka dan shall.

Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018