"Apalagi dalam waktu dekat akan ada kerja besar yang rutin dihadapi pemerintah daerah, yaitu pelaksanaan ujian nasional dan penerimaan siswa baru. Tentunya, kami membutuhkan pegawai untuk menempati posisinya sesuai keahlian yang tepat," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat melantik 14 pejabat fungsional Pemerintah Kota Yogyakarta di Yogyakarta, Jumat.
Pejabat fungsional yang dilantik tersebut kemudian menempati berbagai jabatan di beberapa dinas, di antaranya Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian, serta Bagian Layanan Pengadaan.
Menurut dia, Pemerintah Kota Yogyakarta masih membutuhkan banyak pejabat fungsional yang menempati jabatan sesuai dengan keahlian yang dimiliki sehingga penataan pegawai menjadi salah satu upaya yang akan terus dilakukan untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik untuk kepentingan pelayanan publik.
Heroe mengatakan, penataan yang dilakukan ini juga menjadi bagian dari reformasi birokrasi yang miskin struktur, tetapi kaya fungsi karena jumlah pegawai di Pemerintah Kota Yogyakarta yang terbatas.
"Penempatan pegawai sesuai dengan keahlian atau kompetensinya akan meningkatkan kinerja dan mereka diharapkan mampu menghadapi tantangan dan mengantisipasi berbagai permasalahan dengan lebih baik," katanya.
Pelaksanaan penataan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta juga menjadi "ancang-ancang" untuk penataan pegawai yang lebih besar dalam waktu dekat.
Heroe menyebut, perombakan pegawai yang memungkinkan untuk segera dilakukan adalah untuk pejabat eselon III dan IV, sedangkan untuk pejabat eselon II harus melalui panitia seleksi.
"Dari laporan yang masuk, pembentukan panitia seleksi untuk perombatan pejabat eselon II sudah mulai dilakukan," katanya.
Saat ini, terdapat 11 jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II di Pemerintah Kota Yogyakarta yang kosong dan dijabat oleh pelaksana tugas.
Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018
