Cilegon (ANTARA News) - PT ASDP Indonesia Fery (Persero) memperkirakan bahwa jumlah penumpang yang menyeberang di pelabuhan Merak-Bakauheni pada arus mudik Lebaran 2018 mencapai 1.600.328 orang meningkat dibanding tahun 2017 sebanyak 1.454.840 orang.

"Saat bersamaan jumlah kendaraan roda dua dan roda empat yang diseberangkan mencapai 319.261 unit meningkat dari tahun 2017 sebanyak 290.237 unit. Baik jumlah pemudik, maupun jumlah kendaraan yang menyeberang diprediksi naik sepuluh persen," kata Direktur Komersial ASDP M. Yusuf Hadi, di sela-sela peninjauan persiapan ASDP menghadapi Mudik Lebaran 2018, di Pelabuhan Merak, Banten, Senin.

Pada kesempatan itu, Yusuf Hadi didampingi Sekretaris Perusahaan ASDP Imelda Alini, mengajak awak media melihat langsung fasilitas pelayanan mulai ruang tunggu penumpang, jalur lintas pejalan kaki, fasilitas antrian kendaraan, loket kendaraan roda dua dan roda empat, dermaga enam, hingga meninjau fasilitas kapal milik ASDP.

Pada musim mudik Lebaran 2018, dijelaskan Yusuf Hadi, ASDP Cabang Merak akan mengoperasikan sebanyak 35 kapal untuk melayani sekitar 140 trip, yang disesuaikan dengan situasi kepadatan arus penumpang.

"Jika kondisi normal akan kami operasikan 30 kapal dengan bobot kecil dan sedang. Jika kondisi padat dioperasikan 33 kapal, sedangkan jika kondisi sangat padat akan dioperasikan 35 kapal dengan bobot besar di atas 5000 DWT," ujarnya.

Untuk mengantisipasi antrian pemudik saat arus puncak mudik, ASDP menambah loket mobil menjadi 17 loket dari sebelumnya delapan loket. Demikian juga loket sepeda motor ditambah menjadi 36 loket dari sebelumnya dua loket.

Selain itu, ASDP menambah loket pembelian tiket sebagai "buffer zone" yang berada di rest area KM 43 tol merak. Di lokasi ini selain membeli tiket, istirahat, juga dapat memantau dari monitor situasi kepadatan penyeberangan.

"Kami juga memperkuat jaringan pembelian tiket online yang terintegrasi dengan sistem "payment gate way" melalui kerja sama dengan Pertamina Ritel di sejumlah SPBU, Bank BRI, Pos Indonesia, swalayan Indomaret dan Alfamart," katanya.

Sementara di area pelabuhan, fasilitas umum di terminal penumpang yang tersedia seperti klinik, ruang menyusui, arena bermain anak, toilet bersih, anjungan terminal penumpang yang nyaman, mushola, hingga area parkir.

Mudik Gratis BUMN

     Pada tahun 2018, ASDP bersinergi dengan empat BUMN dalam rangka program Mudik Gratis BUMN 2018 siap menyeberangkan sebanyak 2.100 orang pemudik di tiga lintasan pelabuhan di Indonesia Timur, yaitu Ternate, Baubau Ambon, dan di pelabuhan Merak.

Di Ternate dilayani rute Bastiong - Rum, disediakan 900 tiket mudik gratis. Kedua, di Baubau dengan rute Torobolu - Tampo, tersedia 600 tiket gratis, dan ketiga di Ambon dengan rute Galala - Namlea, tersedia 600 tiket mudik gratis.

Hingga kini, ASDP juga sudah menjalin sinergi dengan empat BUMN dalam mendukung program mudik gratis. Tercatat, PT Bukit Asam Tbk telah memesan tiket untuk 500 orang pemudik pada lintasan Merak - Bakauheni. Kemudian PT Jasindo (Persero) yang memesan tiket untuk 300 orang pemudik pada lintasan Surabaya-Lembar.

Selanjutnya, PT Antam Tbk yang memesan tiket untuk 500 orang pemudik dan 500 tiket arus balik pada lintasan Bastiong - Rum di Ternate, Maluku Utara. Perum Bulog juga telah menjajaki rencana memesan tiket pada lima lintasan yang dikelola ASDP.

Baca juga: ASDP Merak seberangkan 27.916 penumpang tahun baru

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018