New York (ANTARA News) - Saham-saham di Wall Street naik pada akhir perdagangan Senin waktu setempat atau Selasa pagi WIB, setelah Presiden Donald Trump terlihat mulai melunakkan nada bicaranya mengenai hubungan dagang Amerika Serikat (AS) dan China.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 46,34 poin atau 0,19 persen menjadi ditutup di 23.979,10 poin. Indeks S&P 500 menambahkan 8,69 poin atau 0,33 persen, menjadi berakhir di 2.613,16 poin. Indeks Komposit Nasdaq ditutup naik 35,23 poin atau 0,51 persen, menjadi 6.950,34 poin.

Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan pada Minggu (8/4bahwa dia tidak mengharapkan perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok akan terjadi menurut laporan-laporan media.

Para analis mengatakan komentar-komentar positif dari pemerintahan Trump telah membantu mengangkat sentimen pasar pada Senin (9/4).

Para investor telah menjadi gelisah selama beberapa waktu, di tengah meningkatnya ketegangan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat.

Trump mengatakan pada Kamis (5/4) bahwa ia telah meminta Perwakilan Perdagangan AS untuk mempertimbangkan pengenaan tarif tambahan pada produk impor dari China senilai 100 miliar dolar AS, meningkatkan kekhawatiran perdagangan dan menjerumuskan pertumbuhan ekonomi ke dalam ketidakpastian.

Sebagai tanggapannya, juru bicara Departemen Perdagangan China mengatakan pada Jumat (6/4) bahwa Tiongkok akan melawan "dengan biaya berapa pun" dan mengambil "tindakan pencegahan komprehensif" jika Amerika Serikat melanjutkan praktik-praktik proteksionis sepihaknya.

Langkah itu muncul setelah kedua belah pihak mengumumkan daftar produk-produk senilai 50 miliar dolar AS yang diimpor, yang akan dikenakan tarif lebih tinggi.

Saham-saham AS ditutup melemah tajam di sesi sebelumnya (Jumat lalu), dengan Dow jatuh 2,34 persen, S&P 500 merosot 2,19 persen dan Nasdaq kehilangan 2,28 persen. (UU.A026)

Pewarta: -
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018