Pangandaran (ANTARA News) - Sejumlah warga Kabupaten Pangandaran antusias menyambut kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meskipun harus menunggu berlama-lama di pinggir jalan yang dilintasi kendaraan kepresidenan dari Bandar Udara Nusawiru sampai Pantai Pangandaran, Jawa Barat, Senin.

Kerumunan warga tampak tersebar di beberapa titik seperti di gerbang Bandar Udara Nusawiru, Kecamatan Cijulang, kemudian di setiap pertigaan jalan, kantor kecamatan, dan kantor pemerintah di Jalan Cijulang-Pangandaran.

Selain di daerah tersebut tampak keramaian masyarakat berkerumun di sekolah, taman, terminal bahkan bunderan patung ikan di gerbang objek wisata Pantai Pangandaran.

Sebagian warga ada yang rela menunggu kedatangan Presiden Joko Widodo sejak pukul 14.00 WIB, meskipun jadwal kedatangan Presiden ke Bandar Udara Nusawiru pukul 16.00 WIB.

Seorang ibu rumah tangga, Kayah (48) warga Cijulang mengatakan, sengaja menunggu di pinggir jalan di sekitar gerbang Bandar Udara Nusawiru hanya untuk melihat langsung kedatangan Presiden Indonesia.

Ia bersama warga lain yang menunggu sekitar gerbang itu berharap dapat bertemu dan bersalaman dengan Presiden Indonesia yang selama ini hanya dilihat di layar televisi.

"Ingin ketemu, salaman sama Pak Presiden, karena seringnya lihat di TV," kata Kayah.

Warga lainnya Yeni (30) mengatakan, kedatangan Presiden Indonesia ke Pangandaran menjadi kebanggaan bagi warga Pangandaran.

Ia berharap, Presiden dapat melihat langsung kondisi Kabupaten Pangandaran kemudian dapat membangun Pangandaran menjadi lebih baik.

"Keinginan kami dengan datangnya Presiden dapat menjadikan Kabupaten Pangandaran semakin maju dan masyarakatnya sejahtera," katanya.

Selain masyarakat umum, kalangan pelajar maupun beberapa komunitas masyarakat tampak ramai menghiasi jalanan yang dilintasi Presiden Jokowi.

Sejumlah siswa sekolah dasar tampak berdiri di pinggir jalan sambil mengibarkan bendera merah putih untuk menyambut Presiden Indonesia.
 

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2018