Yogyakarta (ANTARA News) - Tiket kereta api untuk arus balik Lebaran dari Daerah Operasi VI Yogyakarta masih tersedia meskipun ketersediaannya tidak merata untuk setiap tanggal keberangkatan.

"Di beberapa tanggal keberangkatan tertentu, ketersediaan tiket sudah sangat tipis, tetapi untuk tanggal keberangkatan lain masih tersedia cukup banyak," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, tanggal keberangkatan dengan ketersediaan tiket tidak terlalu banyak berada pada rentang 17-24 Juni untuk arus balik dari Yogyakarta menuju beberapa daerah seperti Jakarta, Bandung dan Surabaya.

Hingga saat ini, lanjut dia, tiket kereta reguler maupun kereta tambahan yang disediakan PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta untuk masa Angkutan Lebaran terjual sekitar 80 persen.

"Artinya, masih ada sekitar 20 persen tiket yang bisa dibeli masyarakat untuk Lebaran. Untuk masa arus mudik atau sebelum Lebaran, dari Yogyakarta ke Jakarta bahkan masih tersedia cukup banyak," kata Eko.

Selama masa Angkutan Lebaran 2018, PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta juga akan mengoperasikan kereta kelas "priority" dengan harga tiket lebih dari Rp1 juta untuk arus balik dari Yogyakarta menuju Jakarta.

"Dalam satu gerbong kereta hanya akan diisi 23 penumpang. Pelayanan pun lebih lengkap dan penumpang akan merasa lebih nyaman. Tentunya, harga yang ditawarkan pun menjadi lebih mahal dibanding kelas lain," katanya.

PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta menyiapkan sekitar 20.000 tempat duduk per hari selama masa Angkutan Lebaran 2018 yang berasal dari kereta reguler dan kereta tambahan.

Tempat duduk tersebut terdiri dari 11.000 tempat duduk untuk keberangkatan kereta reguler dan sekitar 9.440 tempat duduk untuk kereta tambahan

Kereta tambahan yang akan diberangkatkan oleh PT KAI Daerah Operasi VI di antaranya Argo Lawu, Argo Dwipangga, Taksaka, Lodaya dan Sancaka.

Baca juga: Tiket KA Lebaran lintas selatan masih tersedia

Pewarta: Eka Arifa Rusqiyati
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018