Ahmad Sajoh, Komisaris Penerangan dan Strategi di negara bagian itu, mengatakan di dalam satu pernyataan bahwa semua 56 orang yang cedera dibawa ke rumah sakit.
Dua pelaku bom bunuh diri melancarkan serangan tersebut, katanya menambahkan, sebagaimana dilaporkan Xinhua.
Ledakan pertama terjadi dalam tempat ibadah, sedangkan pembom kedua meledakkan bahan peledak rakitannya di sekitar pasar pakaian bekas di luar tempat ibadah yang menjadi lokasi ledakan pertama.
Pada November lalu, sedikitnya 50 orang tewas, setelah satu ledakan bunuh diri di tempat ibadah di Mui.
Laporan PBB tersebut mengatakan kelompok gerilyawan Boko Haram telah membunuh lebih dari 20.000 orang sejak 2009.
(Uu.C003)
Pewarta: Chaidar Abdullah
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018
