Pelatih PSM Robert Rene Alberts di Makassar, Kamis, mengatakan peluang untuk menurunkan trisula tim"Juku Eja" masing-masing Ferdinand Sinaga, Bruce Djite dan Wiljam Pluim untuk pertama kalinya memang terbuka lebar dalam pertandingan tersebut.
"Saya ingin melihat untuk pertama kalinya Wiljam Pluim, Ferdinand Sinaga, dan Bruce Djite bermain bersama dalam satu pertandingan," katanya.
Trisula yang dimiliki tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan itu selama ini memang belum bisa diturunkan bersama karena kondisi yang tidak memungkinkan.
Sebab pada laga-laga asal PSM hanya bisa menurunkan Wiljam Pluim karena Ferdinand Sinaga masih memperkuat tim asal Malaysia Kelantan FA.
Begitupun dengan Bruce Djite yang meski sudah lama bergabung bersama tim PSM, namun pada akhirnya tidak bisa diturunkan karena justru menderita cedera ketika jelang bergulirnya kompetisi Liga 1.
Dan ketika Ferdinand Sinaga kembali dan Bruce Djite sudah pulih dari cedera, justru Wiljam Pluim yang harus meninggalkan tim karena ayahnya yang sedang mengalami kritis di Belanda. Bahkan Wiljam harus lebih lama berada di Belanda karena sang ayah handa meninggal dunia.
"Kita akan pelan-pelan untuk mengasah ketajaman pemain," ujarnya.
Terkait kondisi Wiljam Pluim yang baru tiba di Makassar, pelatih asal Belanda itu mengakui jika kondisi stamina pemain yang bersangkutan memang belum kembali ke kondisi awal.
Tidak bermain atau latihan dalam beberapa hari serta perjalanan yang begitu panjang dari Belanda ke Makassar, tentu menguras stamina pemain yang selama ini menjadi roh permainan tim PSM Makassar.
"Belum tampil dalam tiga pertandingan dan perjalanan yang begitu jauh tentunya kondisinya masih lelah," sebut dia.
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
