Jakarta (ANTARA News) - Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) memutuskan jika timnas putra bakal menjadi tumpuan untuk merebut medali pada Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, sedangkan putri masuk delapan besar.

Target tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PP PBVSI Imam Sudjarwo pada acara Kebulatan Tekad Bola Voli menghadapi Asian Games ke-18, di Padepokan Bola Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Kamis.

"Itu target minimal. Kami harapkan semuanya bisa memenuhi target yang telah ditetapkan," kata Imam Sudjarwo dalam keterangan resminya.

Untuk menghadapi kejuaraan olahraga terbesar di Asia ini, PP PBVSI telah melakukan pembentukan tim. Adapun pemainnya diambil dari kompetisi yang digelar yang salah satunya adalah Proliga 2018. Masing-masing tim telah ditetapkan 14 pemain.

Menurut Imam, membela Merah-Putih di pentas Asia membutuhkan perjuangan cukup gigih. Untuk itu dengan tekad membara diharapkan para pemain bola voli nasional mampu mengatasi permainan lawan yang datang dari manapun juga.

"Saya minta para pemain yang terpilih harus mampu meningkatkan prestasi yang dimiliki, baik dalam pelatnas maupun ketika diberikan try out ke luar negeri," katanya menambahkan.

Mantan Irwasum Polri ini menjelaskan terkait dengan try out ke luar negeri, PP PBVSI juga sudah menetapkan lokasinya yaitu untuk putra ke Vietnam, sedangkan untuk timnas putri bakal dikirim ke Kazakstan.

Guna bersiap diri untuk menghadapi try out dan Asian Games 2018, timnas putra bakal terus digembleng oleh jajaran pelatih yang dipimpin Samsul Jais yang didampingi Joni Sugianto dan Andri Widiyatmoko. Sedangkan posisi manajer dipegang Rachmad Hardono.

Sementara itu untuk timnas putri pelatih dipegang, Muhammad Ansori dan dibantu asisten pelatih Walfifrus Wahyu, Labib dan Niko Dwi. Adapun manajer diberikan pada Prahoro Tri.

Baca juga: Enam pemain Samator perkuat timnas

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018