Bantul (ANTARA News) - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan warga yang sudah lanjut usia di seluruh kabupaten/kota provinsi DIY tetap berkarya untuk menjaga kesehatan dan kebugaran.

"Kalau saya, ya bagaima mereka lansia tetap bisa berkarya, karena kalau pikiran kita tidak digunakan dengan baik kan mempersingkat hidup," kata Sultan usai menghadiri Peringatan Hari Lanjut Usia DIY di Pantai Baru, Kabupaten Bantul, Minggu.

Sultan mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan wartawan tentang tips sehat di usia lanjut, namun menurut Ngarso Dalem berkarya yang dilakukan para lansia tetap harus memperhatikan kemampuan dan kondisi fisiknya.

"Selama kita mau bekerja, lakukan saja, akan tetapi jangan `ngoyo` (kerja berlebihan), karena antara kemauan dan fisiknya sudah tidak seimbang," kata Sultan.

Gubernur DIY mengatakan yang dikatakan sebagai lansia itu adalah warga dengan rentang usia 60 tahun ke atas, sebab kalau masih berusia di bawah 60 tahun masih bisa berkarya sesuai dengan kemampuan saat itu.

"Kalau di Jepang itu 75 tahun ke atas itu baru lansia, kita sudah umur 60 tahun masa lansia, 65 tahun kan bisa, karena usia 60 itu kan baru `mempeng-mempenge` (semangat-semangatnya), kecuali kalau masih 57 tahun atau 60 tahun batas usia hidup," katanya.

Sementara, Sultan juga mengatakan, dalam upaya pemberdayaan lansia di DIY agar tetap bisa sehat, Pemda DIY menyiapkan Rancangan Peraturan Daerah (raperda) yang mengatur lansia, yang ditargetkan pada 2019 diundangkan.

"Lansia itu kita sudah kita fasilitasi di kabupaten/kota untuk periksa dan sebagainya. Jadi saya kira sudah baiklah dan harapan saya raperda tahun depan sudah selesai," kata Sultan.

Sultan menambahkan, dengan adanya aturan itu nanti bisa lebih memberikan jaminan untuk melakukan pembinaan kepada lansia dan bantuan lansia untuk tetap sehat.

Pewarta: Hery Sidik
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018