Malang (ANTARA News) - Sebanyak 107 atau sekitar 3,2 persen calon mahasiswa baru yang diterima melalui jalur undangan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Universitas Brawijaya (UB) Malang tak melakukan registrasi (daftar ulang).

Menurut Wakil Rektor (WR) I UB Malang Prof Kusmantoro, di Malang, Rabu, lulusan SMA sederajat yang diterima sebagai calon mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN (undangan) yang tidak melakukan registrasi tersebut secara otomatis mengundurkan diri sebagai mahasiswa baru UB.

"Bagi yang sudah melakukan daftar ulang, saya berharap mereka tidak terlalu lama, apalagi sampai kerasan kuliah di UB. Ketika sudah menjadi mahasiswa harus serius agar bisa lulus tepat waktu (4 tahun, Red)," ujarnya lagi.

Selain itu, Kusmantoro berpesan agar mereka belajar dengan tekun dan harus bisa meraih prestasi gemilang, bahkan ikut aktif dalam unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang ada. "Jangan ikut-ikutan mengikuti aliran-aliran ekstrem," ujarnya pula.

Menyinggung kuota beasiswa Bidik Misi, Kusmantoro mengatakan UB mendapatkan kuota sesuai yang ditetapkan pemerintah sebanyak 986 dan sudah terisi 632 orang dari jalur SNMPTN. Sedangkan sisanya bakal diisi dari jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

WR III UB Prof Arief Prajitno menambahkan, saat ini UB memiliki 47 UKM, mulai dari sepak bola hingga berkuda. UKM-UKM tersebut bisa dipilih ketika sudah menjadi mahasiswa baru UB.

"UB juga akan memberikan penghargaan kepada mahasiswa yang mempunyai prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Kami mengimbau agar setiap mahasiswa selalu memantau informasi di laman www.selma.ub.ac.id untuk mengecek perkembangan atau pengumuman terbaru terkait perkuliahan atau apa pun yang berkaitan dengan kampus," ujarnya lagi.

Pelaksanaan daftar ulang bagi calon mahasiswa baru yang diterima melalui jalur SNMPTN, Selasa (8/5). Sebanyak 11.078 kuota mahasiswa baru yang ditetapkan UB, sebanyak 3.341 peserta lolos melalui jalur SNMPTN.

Sedangkan dalam pelaksanaan SBMPTN yang memilih UB, tercatat 17.987 peserta, terdiri dari 745 peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), 17.242 peserta Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC), dan 8 peserta berkebutuhan khusus.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018