Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengimbau masyakat untuk bersikap tenang dan tidak perlu panik terkait teror bom di Surabaya.

"Oleh karena itu saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menunjukan sikap tenang, tidak perlu panik, tidak perlu menunjukkan sikap-sikap yang berlebihan dan bila menemukan ada tanda-tanda mencurigakan jangan menyebarkan kekhawatiran apalagi hoaks," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Senin.

Sejak adanya teror bom di Surabaya, di tiga Gereja dan dan rusunawa pada Minggu (13/5), Anies sudah berkomunikasi intensif dengan jajaran Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) dan dia selaku ketua berkomunikasi terus dengan pihak kepolisian dan seluruh aparat keamanan.

"Sampai dengan tadi pagi pun kita masih komunikasi terus. Bahkan tidak lama sebelum saya datang ke sini, saya bicara dengan pak Kapolda, memantau perkembangan terakhir, Alhamdulillah Jakarta aman terkendali," kata Gubernur.

Dalam pembicaraannya dengan Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Idham Azis, pagi tadi juga mendiskusikan banyaknya beredar kabar-kabar yang mencurigakan yang menimbulkan kecemasan, katanya.

"Mari kita hindari memunculkan kecemasan, justru memunculkan ketenangan dan bila ada yang mencurigakan laporkan kepada aparat jangan justru malah disebarkan sebagai berita-berita yang menimbulkan ketidaktenangan," kata Anies.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018