Yogyakarta (ANTARA News) - Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Aris Riyanta, mengatakan, hingga saat ini belum ada dampak penurunan kunjungan wisata di Yogyakarta akibat peristiwa teror bom di Surabaya, Jawa Timur.

"Sampai sekarang belum ada dampak (kunjungan wisata) yang terlihat akibat aksi-aksi teror kemarin," kata Riyanta, di Yogyakarta, Jumat.

Menurut dia, aktivitas pariwisata di sana masih berlangsung seperti biasa. Meski demikian ia mengakui ada kecenderungan penurunan kunjungan memasuki bulan Ramadhan dibandingkan hari biasa.

Terkait hal itu, dia bilang, "Saya yakin para pengelola objek wisata atau hotel memiliki cara-cara tersendiri untuk mengatasinya."

Kepala Bagian Humas Kebun Binatang Gembira Loka, Eros Renanda, mengatakan, sejak awal Ramadhan, Kamis (17/5), kunjungan di sana memang menurun, cuma sekitar 300 orang ketimbang 1.000 orang pada masa lain.

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018