"Hasil rapat koordinasi Dinas Perhubungan dengan stakeholder pengelola Pelabuhan Pelindo, Pelni, otoritas syahbandar Pelabuhan Biak kebutuhan angkutan mudik Lebaran untuk penumpang sudah siap 100 persen," kata Kepala Dinas Perhubungan Biak Numfor Franscisco Ola menanggapi hasil rakor angkutan Lebaran itu, di Biak, Kamis.
Ia menyebutkan, empat kapal Pelni yang disiagakan untuk melayani angkutan penumpang Lebaran itu adalah KM Ciremai, KM Sinabung, KM Tidar, dan KM Dobonsolo, serta dua kapal perintis Papua Satu dan KM Papua Lima.
Jadwal dan rute keberangkatan kapal itu, sesuai data Pelni, lanjutnya, KM Ciremai berangkat 24 Mei 2018 pukul 12.00 WIT dengan tujuan Pelabuhan Manokwari, Sorong, Bacan, Tidore, Ternate, Bitung, Banggai, Bau-bau, Makassar, dan Tanjung Perak Surabaya.
Sedangkan KM Dobonsolo waktu keberangkatan 1 Juli 2018 pukul 15.00 WIT dengan tujuan Biak-Manokwari, Sorong, Ambon, Bau-bau, Makassar, Surabaya, dan Tanjung Priok Jakarta.
Sementara untuk KM Tidar jadwal keberangkatan 7 Juli 2018 pukul 11.00 WIT dengan rute keberangkatan Biak-Manokwari, Sorong, Fakfak, Ambon, Namlea, Bau-bau, Makassar, Balikpapan, dan Surabaya.
Dua kapal perintis Papua Satu dan Papua Lima, menurut Kadishub Francisco Ola, akan melayani rute keberangkatan penumpag tujuan Biak-Waren, Randawaya, Wasior, Dawai, Ansus, Insobabi, Meosbepondi, Pulau Mapia, Pulau Mambromsi, Wapoga serta beberapa wilayah lain di Provinsi Papua dan Papua Barat.
"Dishub Biak pastikan kebutuhan angkutan lebaran kapal laut, udara, dan angkutan darat sudah terpenuhi serta aman," kata Francisco Ola.
Hingga Kamis pukul 08.00 WIT, aktivitas pelayanan angkutan kapal di Pelabuhan Biak, dan angkutan penumpang pesawat udara di Bandara Frans Kaisiepo Biak masih normal melayani penumpang sesuai dengan jadwal keberangkatan setiap hari.
Baca juga: Pelni perkirakan penurunan pemudik gunakan kapal laut
Pewarta: Muhsidin
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018
