"Curah hujan meningkat Mei sampai Juni, 1-10 Juni dan 11-20 Juni, sedangkan Idul Fitri pada 15 Juni," kata prakirawan BMKG Putussibau, Unggul, ditemui di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Senin.
Dikatakan Unggul, intensitas hujan rendah hingga sedang disertai angin kencang dan petir, dengan kecepatan angin rata - rata satu hingga empat not, namun saat angin kencang kecepatan bisa mencapai 10 knot.
Masih seperti pada Mei saat ini, kata Unggul, hujan pada Juni mendatang juga lebih cenderung terjadi pada sore menjelang malam dan subuh menjelang pagi.
"Kalau menurut pantauan kami hanya beberapa hari saja pada 1-20 Juni mendatang yang tidak hujan," kata Unggul.
Menurut dia, dengan curah hujan yang meningkat itu maka potensi banjir pada Juni mendatang juga bisa saja terjadi, meski demikian dirinya berharap tidak terjadi banjir saat Hari Raya Idul Fitri mendatang.
Terkait angin kata Unggul, akan terjadi angin kencang dimana arah angin kebanyakan dari arah Timur.
"Itu perlu diwaspadai masyarakat, karena pantauan kami BMKG memang terjadi peningkatan curah hujan hingga Idul Fitri, tapi semoga tidak banjir," kata dia.
Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
