Liverpool (ANTARA News) - Pelatih Brazil, Tite, terkejut dengan penampilan Neymar saat ia kembali dari absen tiga bulan karena cedera, saat timnya menang 2-0 atas Kroasia pada pertandingan persahabatan menjelang Piala Dunia 2018, Minggu, namun mengatakan sang penyerang memerlukan kesabaran.

Neymar tampil di Anfield sebagai pemain pengganti pada babak kedua dan segera mencuri perhatian dengan golnya pada menit ke-69 ketika juara dunia lima kali itu melakukan pemanasan untuk turnamen akbar bulan ini di Rusia.

Pemain termahal di dunia itu telah menepi sejak 25 Februari, ketika ia mengalami patah metatarsal dan pergelangan kakinya terkilir saat membela Paris St Germain (PSG) di Liga Prancis melawan Olympique de Marseille.

"Ia kembali lebih baik dari yang saya harapkan. Saya tidak berharap terlalu banyak, karena itu merupakan proses," kata Tite kepada para pewarta setelah pertandingan.

"Ia telah melalui beberapa tahapan. Ia akan menjalani naik dan turun. Pada pertandingan ketiga, keempat, atau kelima maka ia akan kembali ke levelnya," tambah pria Brazil itu.

Mengenakan kaus bernomor punggung 10, yang dulu juga dikenakan Pele dan banyak bintang lain di lapangan bola, popularitas Neymar meroket setelah ia memimpin Brazil mendapatkan medali emas Olimpiade untuk pertama kalinya di Rioa pada 2014.

Kemampuan sang penyerang untuk menciptakan peluang bagi dia dan membongkar pertahanan lawan menambahi unsur tidak tertebak pada serangan Brazil, dan setelah bermain imbang tanpa gol pada babak pertama, mereka terlihat lebih berbahaya saat mantan pemain Barcelona itu berada di lapangan.

Tite mengatakan tidak ada keraguan Neymar memberikan tambahan sesuatu kepada mereka, namun mengatakan hal itu perlu dilihat dengan akal sehat.

"Ia adalah pemain yang berbeda namun ia tidak dapat diberikan semua tanggung jawab untuk menentukan permainan, itu tidak manusiawi, ia adalah bagian kunci namun bukan segalanya," tuturnya, menolak mengomentari apakah pemain 26 tahun itu akan tampil sejak awal saat memainkan pertandingan persahabatan melawan Austria di Wina pada 10 Juni.

Neymar menjadi pemain termahal di dunia ketika ia didatangkan dari Barcelona dengan transfer sebesar 222 juta euro Agustus silam, dan ia diharapkan dapat tampil sejak awal pada pertandingan pembukaan Grup E melawan Swiss pada 17 Juni bahkan meski ia belum bugar sepenuhnya.

Tite juga memuji pemain Manchester City, Danilo, yang tampil di posisi bek kanan saat melawan Kroasia, di mana pemain Real Madrid Marcelo beroperasi sebagai bek kiri menyerang.

"Danilo bermain sangat baik hari ini, pekerjaannya di pertahanan mendekati kesempurnaan. Ia tidak membangun (serangan) 

Pewarta: ANTARA
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018