Bogor, Jawa Barat (ANTARA News) - Pemain tim nasional U-23 Indonesia Septian David Maulana memuji penampilan penyerang senior naturalisasi Alberto "Beto" Goncalves yang bermain baik pada dua laga uji coba kontra Thailand yang digelar sebagai persiapan menuju Asian Games 2018.

"Beto memiliki teknik bermain yang bagus dan dia pemain yang bertipe pekerja keras. Dia berani bermain ke sana ke mari, jadi saya sebagai second striker bisa bermain lebih enak," kata Septian usai pertandingan di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Minggu (3/6) malam.

Selain itu, pemain kelahiran Semarang, Jawa Tengah, ini juga menganggap Beto merupakan pemain yang pantas dijadikan contoh.

Beto, bersama pemain senior lain yang dipanggil pelatih timnas U-23 Luis Milla untuk laga kontra Thailand, Victor Igbonefo disebut Septian cukup berpengaruh di antara pemain timnas U-23 lainnya.

"Beto dan Victor membantu dan membimbing kami anak-anak muda," tutur Septian.

Sebagai informasi, dua penampilan Beto bersama tim nasional U-23 di laga kontra Thailand pada Kamis (31/5) dan Minggu (3/6) merupakan dua pertandingan perdananya di level tim nasional Indonesia sejak dinaturalisasi pada Februari 2018.

Meski sudah berusia 37 tahun, performa pemain berdarah Brazil itu cukup baik di timnas dengan membuat satu assist untuk gol Septian David Maulana di laga pertama melawan Thailand, Kamis (31/5), yang berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim Gajah Putih.

Beto pun memberikan pengaruh positif ketika dimasukkan di babak kedua pada laga selanjutnya di Stadion Pakansari, Minggu (3/6), meski Indonesia akhirnya hanya meraih hasil imbang 0-0.

Baca juga: Tiga posisi skuat timnas Asian Games dipastikan bakal diisi pemain senior

Baca juga: U-23 Indonesia jalankan strategi secara baik

Baca juga: Timnas U-23 Indonesia diimbangi Thailand 0-0


Bukan cuma Septian David, penampilan Beto juga mendapatkan pujian dari pihak Thailand. Asisten pelatih timnas U-23 Thailand Naruephon Kaenson menyebut Beto, yang menggunakan nomor pungung sembilan, merupakan pemain terbaik Indonesia di dua pertandingan uji coba yang mereka lewati.

"Pemain bernomor punggung sembilan itu paling berbahaya karena dia bisa menahan bola dengan baik dan mendapatkan dukungan dari rekan-rekannya," kata Naruephon.

Timnas U-23 telah beberapa kali menjalani pemusatan latihan dan uji coba internasional sebagai persiapan menuju Asian Games 2018 yang akan dibuka secara resmi pada pertengahan Agustus.

Terkini, timnas U-23 dua kali bertanding menghadapi timns U-23 Thailand, masing-masing pada Kamis (31/5) di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, di mana Indonesia kalah 1-2, dan pada Minggu (3/6), di mana kedua tim bermain imbang 0-0.

Setelah laga tersebut, timnas U-23 akan menghadapi timnas U-23 Korea Selatan pada Sabtu (23/6).

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2018