Jakarta (ANTARA News) - Simak lima beberapa berita kemarin yang masih menarik dibaca pada hari ini, mulai dari kata pakar bahasa tubuh tentang salaman Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un hingga Menteri Sosial Idrus Marham menerima anak pelaku teror untuk dibina.

Presiden bagikan sembako di Sindang Barang

Presiden Joko Widodo kembali salurkan 1.200 paket sembako berserta sarung dan kurma bagi warga di Kelurahan Sindang Barang, Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor, Selasa malam.

Pembagian paket sembako, sarung dan kurma ini merupakan yang keempat kalinya sepanjang Ramadhan ini. Sebelumnya Presiden membagikan sarung di Terminal Baranangsiang, lalu di Jl Otista, Kodim 0606/Kota Bogor, dan di Sindang Barang.

Pakar bahasa tubuh analisis salaman Trump dan Kim; awalnya mereka grogi

Awalnya pada pertemuan mereka di Singapura Selasa pagi ini, Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un terlihat ingin menampilkan kesan dominan ketika mereka memulai pertemuan bersejarah di negara kota itu, kata pakar bahasa tubuh kepada kantor berita Reuters.

Karen Leong, Direktur Pelaksana Influence Solutions yang berkantor pusat di Singapura, menyatakan bahwa pada 60 detik pertama kedua pemimpin terlihat ingin tampil lebih dominan terhadap lawan bicaranya satu sama lain.

Wajah ceria dan detik-detik Donald Trump menyalami Kim Jong Un

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un saling berjabat tangan dan saling bertukar senyuman ketika mereka mengawali pertemuan bersejarah di Singapura, padahal beberapa bulan lalu keduanya saling mengancam meletuskan perang nuklir.

Untuk kedua tokoh ini, pertemuan yang merupakan pertama kali terjadi seorang pemimpin Korea Utara bertemu dengan seorang pemimpin Amerika Serikat, pertemuan tersebut adalah momen paling berarti dalam karir mereka.

Menhub pastikan tambah kapasitas mudik gratis

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan program mudik gratis menggunakan bus dan kapal laut dipertahankan, bahkan kapasitas penumpang akan ditambah terutama unruk menampung pemudik sepeda motor.

"Tadi di Losarang, Jawa Barat, saya berbincang dengan pemudik sepeda motor, mereka terlihat sangat letih bahkan sampai tak puasa karena lelah mengendarai motor dari Jakarta bahkan ada dari Lampung," kata Menhub Budi Karya kepada pers di Stasiun Tawang, Semarang, Selasa.

Kemensos terima anak pelaku teror untuk dibina

Kementerian Sosial menerima tujuh anak dari pelaku teror di Surabaya dan Sidoarjo di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa yang nantinya akan dibina oleh Kementerian Sosial.

Adapun tujuh anak itu terdiri dari tiga laki-laki dan empat perempuan.

"Beberapa hari sebelum Ramadhan terjadi beberapa peristiwa, yaitu di Mako Brimob dan Surabaya. Khusus di Surabaya ini ternyata dari pelaku bom itu ada beberapa anaknya yang ditinggalkan termasuk salah satu di antaranya ketika peristiwa terjadi itu bisa diselamatkan oleh seorang polisi seorang anak perempuan umur sekitar 8-9 tahun," kata Menteri Sosial Idrus Marham.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018