Palangka Raya (ANTARA News) - Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Dr HM Riban Satia pada Minggu memantau langsung pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di kota setempat.

"Kami ucapkan terima kasih kepada penyelenggaran pilkada karena merespon cepat masalah di dua TPS ini. Hari ini kita ikuti dan monitor langsung proses pemungutan suara ulang yang tengah berjalan di TPS 04 Kelurahan Petuk Ketimpun dan TPS 25 Kelurahan Pahandut," kata Riban di sela pantauan, Minggu.

Dia menambahkan, berdasar koordinasi dengan KPPS, jumlah warga yang kembali menggunakan hak pilih pada PSU di dua TPS tersebut tinggi.

"Berdasar koordinasi dengan KPPS, dari 399 DPT terhitung sejak pukul 07.00-09.30 WIB sudah 50 persen warga mencoblos. Jumlah partisipasi masyarakat ini hampir sama dibanding pada masa pencoblosan pertama Rabu (27/6) yang lalu," katanya.

Dia pun berharap melalui Pilkada 2018 ini akan terpilih sosok pemimpin yang mampu membawa Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini maju dan semakin berdaya saing serta mampu mengakomodasi kepentingan masyarakat dib"Kota Cantik".

Dalam pantauan itu, Wali Kota turut didampingi komisioner KPU Provinsi Kalimantan Tengah, Wakil Wali Kota Palangka Raya, Kapolres Palangka Raya serta Dandim 1016 Palangka Raya.

Di lokasi yang sama, Komisioner KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah mengatakan pelaksanaan PSU di dua TPS ini telah dipersiapkan dengan maksimal termasuk dalam mengantisipasi berbagai potansi kecurangan.

"Jadi kami melihat, kekhawatiran banyak pihak terkait partisipasi pemungutan suara ulang rendah ini tak terbukti. Di sisi lain kami berharap pelaksanaan PSU ini menjadi contoh proses pemunguan suara terbaik sesuai undang-undang," kata komisioner KPU Divisi Teknis tersebut.

Sementara itu, anggota Panwaslu Kota Palangka Raya, Eko Wahyudi mengatakan selama proses PSU pihaknya akan terus melakukan pengawasan secara langsung.

"Kami mulai dari tim pengawas akan terus mengawal secara melekat proses PSU ini. Kita semua ingin kejadian kemarin tak terulang lagi," kata Eko.

Jumlah DPT di TPS 04 Kelurahan Petuk Ketimpun sebanyak 359 orang sedangkan jumlah DPT di TPS 25 Kelurahan Pahandut sebanyak 399 orang.

Pelaksanaan PSU di dua TPS tersebut tak akan berpengaruh signifikan terhadap hasil Pilkada Kota Palangka Raya karena berdasar data "quick count" KPU setempat jarak perolehan suara antat pasangan calon lebih dari 1.000 suara.

 

Pewarta: Rendhik Andika
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018