Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mengatakan, Bank Indonesia yang mengeluarkan kebijakan baru yang memudahkan memperoleh rumah dengan uang muka nol rupiah dampaknya semakin banyak perbankan yang bisa berpartisipasi di program ini.
     
"Sekarang perbankan diberikan kemudahan untuk mengatur sendiri peraturan - peraturan baik DPnya sendiri, maupun Loan to Value (LTV). Ini dampaknya kepada kota adalah semakin banyak perbankan yang bisa berpartisipasi di rumah DP nol Rupiah," kata dia, di Kantor DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin.
     
Dia mengklaim sudah ada beberapa bank lain yang menyatakan minat berpartisipasi. Dengan ada berita ini diharapkan semakin banyak pihak swasta yang bisa berpartisipasi.
     
"Jadi Alhamdulillah inisiatif yang DKI lakukan sampaikan dapat tanggapan positif dari BI sudah mengeluarkan peraturan yang merelaksasi. Salah satu yang jadi kendala masyarakat untuk dapat akses perumahan adalah DP-nya," kata Sandiaga.
       
Dia katakan, program ruman DP nol rupiah dari 250.000 unit rumah yang akan diluncurkan lima tahun ke depan sebagian besar dari swasta. 
     
"Dengan adanya relaksasi dari Bank Indonesia, mudah-mudahan jadi momen pemicu akselerasi daripada ketersedian rumah harga terjangkau," kata Uno.
     
Saat ini Unit Pelaksana Teknis sudah terbentuk dan sudah ada relaksasi dari Bank Indonesia. Diharapkan ada sedikit perubahan adaptasi yang kami hadirkan begitu diluncurkan akan lebih banyak lagi minat masyarakat yang bisa ditampung," katanya.

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018