Jakarta (ANTARA News) - Dua turnamen sirkuit putri (Women’s Circuit) dengan hadiah total 30 ribu dolar AS atau sekitar Rp431 juta, akan dihelat di Indonesia mulai pekan kedua bulan Juli 2018.

Berdasarkan data yang diterima dari Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP PELTI) di Jakarta, Rabu, turnamen seri pertama akan dihelat pada tanggal 09-15 Juli 2018 di Manahan Tennis Centre, Solo, Jawa Tengah.

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang konstruksi PT Pembangunan Perumahan (PP) dipastikan menjadi sponsor turnamen seri pertama yang akan berhadiah 15 ribu dolar AS atau sekitar Rp215,5 juta ini.

Untuk seri dua, akan dilaksanakan pada tanggal 16-22 Juli 2018 di Sultan Hotel and Residence, Jakarta, dengan menawarkan hadiah 15 ribu dolar AS.

PP Pelti berharap dengan diadakannya turnamen-turnamen ini, akan menjadi ajang ujian bagi pemain Indonesia melawan pemain-pemain luar yang berperingkat lebih bagus.

"Ini adalah kesempatan yang bagus untuk pemain-pemain kita melakukan latih tanding di negara sendiri," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) PP Pelti Wynne Prakusya dalam pesan singkatnya.

Dengan pemain mengikuti banyak pertandingan, lanjut Wynne, tidak hanya persiapan fisik, namun mental yang akan lebih diasah lagi ketika mengikuti turnamen.

"Persiapan mental bertanding adalah salah satu faktor yang paling susah dilatih dan hanya dengan mengikuti pertandingan saja latihan mental dapat dilatih, dan tanpa latih tanding mental kita tidak akan terasah," ujar mantan petenis yang pernah masuk 50 besar dunia tersebut.

Pemain berperingkat tertinggi yang akan bermain pada turnamen ini sendiri, adalah pemain China Ye Xin Ma (peringkat WTA 570).

Adapun pemain Indonesia, akan menurunkan skuat tim nasional untuk Asian Games seperti Aldila Sutjiadi yang ternyata menjadi pemain unggulan ke-4 di turnamen ini.

Beberapa pemain Indonesia juga berlaga di turnamen ini dengan mendapatkan fasilitas wild card di babak utama seperti Deria, Fitriana, Joleta dan Priska kali ini mendapat fasilitas "Wild Card".

Pada saat yang bersamaan, angota tim tenis Indonesia pada Asian Games 2018, yaitu Beatrice Gumulya dan Jessy Priskila Rompies akan mengikuti turnamen tenis 25 ribu dolar AS di China.

Fasilitas "wild card" kualifikasi dalam turnamen tersebut akan diberikan kepada Fadona, Arum, Suryaningsih, dan Ni Luh Sinta
Putri.

PP Pelti berharap atlet-atlet putri Indonesia, khususnya anggota tim tenis Indonesia Asian Games 2018 dapat menjuarai dua turnamen tersebut, sehingga persiapan untuk Asian Games nanti bisa maksimal. 

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018