Makassar (ANTARA News) - Tim pencari dan penyelamat (Search and Rescue/SAR) masih melakukan pencarian korban Kapal Motor Penyeberangan (KM) Lestari Maju kendati jumlah penumpang yang dievakuasi telah melebihi manifest kapal.

"Kalau jumlah manifestnya itu kan 139 orang tapi yang sudah di evakuasi sudah lebih dari 200 orang. Artinya, jumlah pastinya ini belum diketahui," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan jumlah penumpang meninggal dunia dan selamat telah di evakuasi dan sudah di bawa ke rumah sakit umum di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Berdasarkan data penumpang selamat yang telah dievakuasi oleh gabungan tim SAR sebanyak 155 orang, korban meninggal dunia 36 orang dengan total keseluruhan 190 orang.

"Selama masih ada laporan dari keluarga korban pasti kita masih lakukan pencarian apalagi jika itu sesuai dengan prosedur tetap (protap) yakni seminggu," katanya.

Sebelumnya, KM Lestari Maju yang melakukan pelayaran pada Selasa, (3/7) sekitar pukul 12.00 Wita itu mengalami kecelakaan setelah lambung kiri mengalami kebocoran dan kemasukan air.

Dicky menerangkan kapal yang telah kemasukan air membuat para penumpang panik dan nakhoda kapal kemudian melakukan langkah antisipasi dengan mencari pulau terdekat untuk mengandaskannya sebelum tenggelam.

"Kapal di kandaskan oleh nakhoda untuk mengantisipasi agar kapal tidak tenggelam," ucapnya.

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018