Dzagoev tidak bermain sejak meninggalkan lapangan pada menit ke-23 karena cedera otot paha belakang saat berlangsungnya pertandingan pembukaan turnamen melawan Arab Saudi bulan lalu.
Pemain 28 tahun itu masuk skuad untuk pertandingan 16 besar mereka melawan Spanyol pekan lalu, namun menjadi pemain cadangan yang tidak terpakai saat mereka menang adu penalti atas sang juara 2010.
Ia kemudian melewatkan latihan, Rabu, karena cedera otot punggung.
"Itu adalah cedera punggung lama. Itu sedikit ngilu. Hari ini saya berlatih di grup utama. Semuanya baik-baik saja. Saya siap untuk pertandingan (melawan Kroasia)," kata Dzagoev, kepada para pewarta, Kamis, di lapangan latihan mereka di pinggiran Moskow.
Sebelumnya, Rusia mengatakan sang pemain ambil bagian dalam latihan tim dengan beberapa pembatasan.
Rusia tidak pernah mencapai perempat final sejak runtuhnya Uni Soviet, yang merupakan semifinalis pada 1966.
Namun sejauh ini tim tuan rumah mampu melampaui beberapa ekspektasi, lolos dari fase grup berkat kemenangan atas Arab Saudi dan Mesir dan kekalahan dari Uruguay, sebelum menyingkirkan Spanyol di 16 besar.
"Seperti yang mereka katakan nafsu makan datang ketika Anda makan," kata Dzagoev. "Mengapa tidak,?" ucapnya mengenai peluang timnya saat melawan tim favorit Kroasia, yang disebut-sebut sebagai kuda hitam di turnamen ini.
"(Pelatih) Stanislav Salamovich (Cherchesov) akan menyampaikan kepada kami, seiring semakin dekatnya pertandingan, mengenai bagaimana kami akan bermain. Sejauh ini kami memiliki beberapa daftar ide."
"Kami menjalani pertandingan-pertandingan bagus saat melawan Arab Saudi dan dengan Mesir, serta degan Spanyol. Mungkin kami tidak memperlihatkan level kami dengan Uruguay, namun saya harap kami akan dapat memperlihatkan level kami saat melawan Kroasia."
Pemenang pertandingan ini akan berhadapan dengan Inggris atau Swedia, yang juga bermain pada Sabtu, pada empat besar di Stadion Luzhniki, Moskow, pekan depan.
Pewarta: ANTARA
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
