Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah 6,2 poin atau 0,11 persen menjadi 5.733,13 pada pembukaan bursa Jumat pagi, sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 1,57 poin (0,17 persen) menjadi 904,03.

"Pelemahan masih terjadi seiring jelang akan diberlakukannya tarif atas sejumlah barang-barang Tiongkok yang akan diimpor ke AS," kata Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada.

Pelaku pasar masih mencermati langkah pemerintah Amerika Serikat dalam mengenakan tarif impor barang dari Tiongkok.

Amerika Serikat diperkirakan mengaktifkan tarif 34 miliar dolar AS pada barang-barang buatan Tiongkok pada Jumat, dan Tiongkok diperkirakan merespons dengan mengenakan tarif pada barang-barang yang diimpor dari Amerika Serikat.

"Masih fluktuasinya sentimen di pasar diperkirakan masih akan mempengaruhi ritme pasar di kemudian hari," kata Reza.

IHSG diharapkan selanjutnya dapat bertahan di atas support 5.618-5.723, serta resisten di kisaran 5.748-5.773 untuk mengkonfirmasi kenaikan lanjutan.

Di bursa regional, indeks Nikkei naik 185,4 poin (0,86 persen) ke 21.732,39; indeks Hang Seng turun 99,3 poin (0,35 persen) ke 28.082,79; dan Straits Times melemah 75,64 poin (2,32 persen) ke posisi 3.181,07.
 

Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018