Tim tuan rumah Sriwijaya FC membuka laga dengan mengandalkan pemain yang biasa mengisi line up. Hanya saja, kali ini Pelatih Rahmad Darmawan menyimpan Makan Konate dan Alfin Tuasalamony lebih memilih memplot Yu Hyun Koo dan Novan Setia.
Pertandingan baru berselang empat menit, Laskar Wong Kito sudah mampu membuka ruang pertahanan PS Tira melalui sepakan dari sayap kiri gawang oleh gelandang asal Argentina, Esteban Vizcarra. Namun, sepakannya masih melebar dari gawang.
Adanya hentakan pada lini pertahanan, membuat pemain PS Tira mulai memperhatikan sektor pertahanannya. Namun, giliran Adam Alis yang berhasil menerobos meski sepakannya dapat ditepis kiper.
Seolah hanya menunggu waktu, Sriwijaya FC yang sedari awal mendominasi permainan akhirnya berhasil menjebol gawang "The Young Warriors" pada menit ke-22. Melalui sundulan Hamkah Hamzah memanfaatkan sepak pojok, Laskar Wong Kito mengubah kedudukan menjadi unggul 1-0. Gol ini langsung disambut sorak sorai para suporter, meski sang kapten tidak membuat selebrasi.
Striker SFC asal Tajikistan Manuchehr Jalilov juga bergerak lincak di sektor sayap kiri. Beberapa umpan matang sempat dikirimkan gelandang Adam Alis ke Manu tapi belum mampu diakselarasikan menjadi gol. Satu peluang emas nyaris menjadi gol, andai saja sundulannya tidak melebar dari tiang gawang.
Tambahan gol justru didapat SFC dari second striker, Esteban Vizcarra. Pemain asal Argentina ini menyisir dari sayap langsung menuju mulut gawang. Sepakan menyilangnya tak mampu dibaca penjaga gawang Syahrul Trisna pada menit 29. Skor berubah 2-0 untuk Sriwijaya FC.
Pada menit berikutnya, Sriwijaya yang unggul dua gol sedikit menurunkan ritme permainannya. Dan ini dimanfaatkan lawan. Berawal dari kesalahan umpan, penjaga gawang SFC Teja terpancing untuk meninggalkan sarangnya. Rupanya pemain PS Tira Aleksandat Rakic langsung menyambar bola dan melepaskan tendangan lurus persis sisi sebelah dalam gawang. Skor pun berubah 1-2 untuk PS Tira pada menit ke-39.
Memasuki babak kedua, Beto yang sempat membuang peluang di pengujung babak pertama akhirnya bisa membayar di menit ke 56. Pesepakbola naturalisasi itu berhasil mengecoh pemain belakang Persira yang tertinggal dalam adu sprint. Skor berubah 3-1 untuk Sriwijaya FC.
Tak berhenti membangun serangan di pengujung babak kedua, pemain belakang SFC Markho Meraudje menambah keunggulan menjadi 4-1. Skor bertahan hingga akhir pertandingan.
Pelatih PS Tira Nil Maizar mengatakan timnya masih kurang baik dalam transisi antara menyerang dan bertahan. Kondisi ini akan menyulitkan ketika berhadapan dengan tim kuat seperti Sriwijaya FC.
"Keadaan pun bertambah sulit karena banyak pemain yang absen," kata dia.
Sementara itu, pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengatakan dirinya sangat bersyukur atas hasil ini di tengah berbagai masalah antara pemain dan manajemen klub.
"Saya berterima kasih sekali dengan pemain yang mampu mengedepankan profesionalismenya ketika di lapangan," ujar RD.
Susunan Pemain :
Sriwijaya FC : Teja Paku Alam (pg), Hamka Hamzah, Mohammadou Ndiaye, Novan Setya Sasongko, Adam Alis Setyano, Esteban Vizcarra, Marckho Sandy Meraudje, Yu Hyun Koo, Zulfiandi, Alberto Goncalves, Manuchehr Jalilov. Pelatih Rahmad Darmawan.
PS Tira : Syahrul Trisna Fadillah (pg), Andy Setyo Nugroho (c), Ganjar Mukti Muhardiyana, Kim Sang Min, Mahdi Albaar, Firmansyah, Iman Faturohman, Mariano Roman Berriex, Roni Sugeng Ariyanto, Wawan Febriyanto, Aleksandar Rakic. Pelatih Nil Maizar.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
