Palembang (ANTARA News) - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengumumkan seluruh arena atau tempat pertandingan (venue) dan kawasan di Jakabaring Sport City Center untuk penyelenggaraan Asian Games XVIII di Palembang sudah selesai.

"Hasil cek final hari ini (13/7), semua sudah selesai dan siap digunakan serta dijadwalkan diresmikan oleh Presiden Jokowi (14/7)," kata Menteri PUPR yang juga Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana Asian Games XVIII Basuki Hadimuljono  di Palembang, Kamis.

Menurut Basuki, pemerintah menyiapkan 14 venue di Komplek Jakabaring Sport City yakni shooting range, rowing center/dayung, skateboard, voli pantai, stadion Gelora Sriwijaya, Stadion Gelora Bumi Sriwijaya Stadion Tenis, Lake Side Jakabaring/venue Triathlon, stadion aquatic, atletik, GOR Danau, sport climbing dan rollerblade.

Dari 14 venue tersebut, pembangunan dan renovasi sebanyak tiga venue yakni shooting range, dayung dan skateboard dilakukan oleh Kementerian PUPR.

"Total anggaran dari APBN sekitar Rp600-700 miliar," katanya.

Basuki menjelaskan, Sabtu (14/7), Presiden Jokowi dijadwalkan meresmikan tiga venue, dayung, skateboard serta bowling. Khusus bowling merupakan kontribusi tanggung jawab sosial perusahan Sinarmas dan Pertamina.

"Dijadwalkan juga, Pak Jokowi akan membuka Kejuaraan Perahu Naga Piala Presiden Tahun 2018 yang akan diselenggarakan oleh Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) 12-15 Juli," kata Basuki.

Pada kesempatan mengecek final sarana infrastruktur olah raga di Jakabaring Sport City Center, Menteri Basuki secara langsung mengecek satu persatu arena mulai dari dayung dan lainnya.

Bahkan ketika mengecek penyelesaian kawasan wisma untuk 2.000 atlet yang ditampung di lima wisma, tiga yang lama dan dua yang baru, sempat menegur salah satu mandor.

Kepada mandor itu, diminta agar total pekerja yang 50 orang ditambah hingga 200 orang agar target penyelesaian sebelum 25 Juli, dapat tercapai.

Khusus untuk wisma atlet, pihaknya melakukan perbaikan di sana sini dan melakukan penggantian furnitur seluruhnya dengan yang baru.

Basuki juga mengakui, hasil pengecekan hari ini (13/7) ternyata di berbagai sudut sejumlah arena itu masih tampak berdebu dan beberapa bagian tidak rapi.

"Memang kurang bersih dan berdebu karena masih baru selesai. Untuk itu setelah Jumatan, akan dikerahkan mobil pemadam kebakaran lebih banyak untuk melakukan penyemprotan," kata Basuki.

Jalan bergelombang

Pada bagian itu, Basuki juga mengakui bahwa kondisi jalan sepanjang 50 kilometer dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II ke Jakabaring, di bawah pilar pilar bangunan layang (elevated), tidak mantap.

"Kondisi jalan memang tidak mantap. Beberapa titik masih bergelombang. Itu tanggung jawab pembangun LRT," kata Basuki.

Oleh karena itu, pihaknya sudah menginstruksikan PT Waskita Karya untuk melakukan pembenahan.

"Targetnya satu layer akan diselesaikan sebelum Asian Games dibuka dan sisanya akan diteruskan hingga tiga layer, setelah hajat regional itu rampung," kata Basuki.

Pewarta: Edy Sujatmiko
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2018