Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak lima wakil Indonesia memastikan diri mendapatkan tempat di semifinal turnamen bulu tangkis Thailand Terbuka 2018 usai meraih hasil positif dalam putaran perempat final yang dihelat di Nimibutr Stadium, Bangkok, Jumat (13/7).

Berdasarkan laman Federasi Bulu Tangkis (BWF) yang dipantau di Jakarta, wakil Indonesia terbanyak datang dari nomor tunggal putra yang mengirimkan dua wakilnya melalui Sony Dwi Kuncoro dan Tommy Sugiarto. Sony menaklukkan Huang Yuxiang (China) dengan skor 21-9, 21-8, sedangkan Tommy kembali menghentikan perlawanan Kantaphon Wangcharoen (Thailand), dengan skor 21-11, 11-21, 21-13.

Dari tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung melenggang ke semifinal dengan menekuk wakil Kanada Michelle Li, dalam pertarungan dua gim langsung, 21-17, 21-8. Sementara itu di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu lolos ke semifinal setelah mengalahkan Nitya Krishinda Maheswari/Ni Ketut Mahadewi Istarani dengan skor 12-4 (retired).

Dalam pernyataan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) yang diterima, dalam pertandingan itu, Nitya terjatuh dan mengalami cedera pada kakinya dan memutuskan untuk mundur. Nitya pun langsung dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapat perawatan.

Sementara di ganda campuran, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja memastikan diri lolos ke laga empat besar. Hafiz/Gloria yang merupakan unggulan kedelapan, berhasil mengalahkan Ren Xiangyu/Tang Jinhua (China), dengan skor 21-14, 21-15, dalam pertandingan berdurasi 27 menit.

"Pemain putranya masih muda dan belum banyak pengalaman seperti pemain putrinya. Di lapangan tadi kami paksa untuk terus menekan lawan, jadi permainan mereka tidak berkembang. Selain itu kami bisa fokus, konsisten dan lebih tahan di lapangan," kata Gloria mengomentari pertandingan.

Hafiz/Gloria mengaku akan mempelajari video permainan calon lawan di semifinal, Lu Kai/Chen Lu, yang merupakan kombinasi ganda campuran baru China. Berdasarkan rekor pertemuan, kedua pasangan belum pernah bertemu.

"Yang paling harus diwaspadai adalah Lu Kai, karena dia lebih berpengalaman dari segi permainan dan mental bertanding. Tetapi kami kan belum tahu juga bagaimana penampilannya bersama pasangan yang baru ini. Tentunya dari awal kami akan terus menekan lawan," ujar Gloria.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018