Strasbourg (ANTARA News) - Dua bayi macan tutul langka lahir di sebuah kebun binatang di Prancis timur.

Bayi macan tutul yang belum dinamai itu lahir 5 Juli di Kebun Binatang Mulhouse di dekat perbatasan Prancis dengan Jerman dan Swiss, dan "tinggal bersama induk mereka di kandang bersalin untuk saat ini" menurut pernyataan pengelola kebun binatang.

Dr Brice Lefaux, direktur kebun binatang Mulhouse, mengatakan timnya membutuhkan waktu hampir satu tahun untuk mengupayakan induk bayi macan tutul itu, Mina dan Awan, kawin dan menghasilkan bayi macan tutul dahan pertama dalam empat tahun terakhir.

"Kami berusaha menyatukan macan tutul dahan semuda mungkin karena mereka merupakan individu yang sangat soliter," kata Lefaux, menambahkan bahwa masa kehamilan menjadi periode penuh tekanan bagi para perawat binatang.

Rekaman video bayi-bayi macan tutul tersebut menunjukkan mereka sedang memeluk induk mereka dengan bulu bertotol hitam seperti awan.

Akan butuh waktu beberapa bulan sebelum anak-anak macan itu bisa menjelajahi kandang tempat pengunjung binatang bisa melihat mereka dari dekat, tapi untuk sementara waktu gambar-gambar mereka akan ditayangkan melalui layar.

Jenis kelamin kedua bayi macan tutul itu belum dikonfirmasi oleh para dokter hewan.

Macan tutul merupakan satwa yang aslinya berasal dari hutan lebat Asia Tenggara dam bagian timur Himalaya. Mereka tumbuh sampai tubuhnya sepanjang antara 60 dan 100 centimeter dan berat antara 11 dan 20 kilogram, demikian siaran kantor berita AFP. (mu)

Baca juga: Malaysia juga lestarikan macan tutul sunda
 

Pewarta: -
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018