Yogyakarta (ANTARA News) - Tarian kontemporer bertema budaya dari berbagai suku bangsa Asia menyambut perpaduan api asal India dengan api abadi Mrapen dalam miniatur kaldron di lapangan Brahma komplek Candri Prambanan, Yogyakarta, Rabu malam.

Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menghadiri konser Pawai Obor Asian Games 2018 di Prambanan.

"Penyelenggaraan Asian Games ke-18 ini berarti kehormatan tersendiri bagi Indonesia karena dapat menyelenggarakan kedua kalinya. Kehormatan bagi kita karena dapat memperlihatkan kemampuan pembangunan infrastruktur, kemampuan mengoordinasi, dan kemampuan meraih prestasi," kata Wapres Jusuf Kalla.

Kemudian, Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wakil Kepala Kopolisian RI Komjen Pol Syafruddin yang sekaligus menjadi Komandan Kontingan (Chef de Mission/CdM), dan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman turut menghadiri konser yang menyuguhkan teknik "video mapping" dan permainan lampu sorot itu.

Tarian kontemporer dalam konser itu menampilkan budaya dari Asia Timur, Asia Barat, Asia Selatan, Asia Tengah, dan Asia Tenggara serta tarian budaya asli Indonesia sebelum menuju puncak acara pemaduan api India dengan api abadi Mrapen.

Api obor Asian Games asal New Delhi dibawa mantan atlet bulu tangkis Indonesia Susy Susanti. Sedangkan api abadi Mrapen untuk Asian Games dibawa mantan atlet tenis legendaris Merah-Putih Justedjo Tarik.

Selain penampilan tari budaya dari berbagai suku bangsa Asia, konser pawai obor Asian Games di Prambanan juga diisi penampilan penyanyi Cakra Khan dan Armada Band, serta sejumlah penyanyi lain.

Selepas konser di Prambanan pada Rabu malam, kegiatan konser pawai Asian Games 2018 di Yogyakarta akan berlanjut pada kirab obor dari kawasan Tugu menuju Keraton Yogyakarta sebelum menuju Stadion Sriwedari, Solo, pada Kamis (19/7).

Baca juga: Puan: Asian Games momentum tingkatkan pariwisata
Baca juga: Terlibat estafet obor buat Yayuk Basuki ingin kembali membela Indonesia
Baca juga: Persiapan Indonesia tuai apresiasi dari Presiden OCA
Baca juga: Api Mrapen diharapkan "bakar" semangat atlet Indonesia di Asian Games 2018

Pewarta: Imam Santoso
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018