JFA mengonfirmasi keputusannya tesebut saat dihubungi Reuters melalui telepon menyusul pertemuan dewan di Tokyo. Akira Nishino mengundurkan diri dari jabatannya sebagai manajer timnas Jepang setelah memimpin tim Samurai Biru melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rusia.
Baca juga: Terhenti di 16 besar, Yoshida ajak sepak bola Jepang berbenah
Namun masih belum jelas apakah Moriyasu, yang merupakan bagian dari staf Nishino di Rusia, juga masih akan menangani tim Olimpiade untuk Olimpiade 2020 di Tokyo.
Tugas pertama Moriyasu adalah mempersiapkan Jepang untuk Piala Asia 2019 pada Januari. Jepang, yang telah menjuarai kompetisi itu sebanyak empat kali, menghuni Grup F bersama Uzbekistan, Oman, dan Turkmenistan.
Pria berusia 49 tahun itu pernah 35 kali membela Jepang pada 1990-an, termasuk saat mereka mengalami pertandingan Penderitaan di Doha ketika mereka gagal lolos ke Piala Dunia 1994 setelah kemasukan gol penyama kedudukan di menit-menit terakhir oleh Irak.
Sebagai pelatih, Moriyasu memimpin Sanfreece Hiroshima meraih tiga gelar Liga Jepang antara 2012 sampai 2015, sebelum mengundurkan diri pada 2017 menyusul serangkaian hasil buruk.
Baca juga: Kapten Jepang Makoto Hasebe umumkan gantung sepatu dari Timnas
Pewarta: -
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018
