Fajar/Rian, seperti dilaporkan di situs Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Kamis, kalah dalam dua gim langsung 17-21, 16-21 selama 36 menit permainan dari pasangan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.
"Mereka sudah mengantisipasi permainan kami. Kami main dalam kondisi tertekan. Saya sendiri banyak melakukan kesalahan dan membuang poin," kata Fajar seperti tercantum dalam situs Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI).
Pada gim pertama, Fajar/Rian telah menguasai permainan dengan keunggulan 4-2, 5-3, 8-5, 11-7 dan 12-9. Tapi setelah Takeshi/Keigo mampu menyamakan kedudukan 13-13, Fajar/Rian tertinggal 13-15, 14-16, 15-18, hingga kehilangan gim pertama 17-21.
"Pada gim kedua, kami memaksa lebih banyak menyerang. Tapi, mereka tidak mudah ditaklukkan dan kami justru tertekan. Pelatih meminta kami untuk tidak buru-buru mematikan lawan," kata Rian.
Selepas lebih dulu unggul 3-1, 5-3 dan 6-4, poin Fajar/Rian terkejar 7-9, 9-11, 11-12, dan 12-13. Ganda Indonesia peringkat sembilan dunia itu harus menelan kekalahan 16-21 pada gim kedua dari Takeshi/Keigo.
Pertandingan dalam Kejuaraan Dunia 2018 memperkuat kedudukan pasangan Jepang peringkat empat dunia itu menjadi 3-2 atas Fajar/Rian.
Sementara, pasangan Merah-Putih akan langsung menyiapkan diri untuk mengikuti Asian Games 2018 di Indonesia.
"Selain teknik dan fisik, kami harus meningkatkan fokus kami di lapangan. Kami harus bisa konsisten menjaga fokus dari awal sampai akhir gim dan tidak boleh kehilangan fokus," kata Fajar.
Baca juga: Indonesia pastikan tiket final ganda putra
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018
