Pemain internasional Prancis itu didatangkan Arsenal dengan memecahkan rekor transfer tahun lalu namun ia menjalani musim yang tidak meyakinkan, mengoleksi 17 gol dari 39 penampilan di semua kompetisi, yang memicu kritik dari sejumlah penggemar dan pengamat.
"Saya tidak peduli bagaimana orang-orang menilai saya," kata Lacazette kepada Football London. "Saya tahu jika saya bertahan di Arsenal maka klub gembira dan rekan-rekan setim saya pun demikian. Inilah hal terpenting."
"Itu (musim lalu) telah berakhir dan bagi saya itu adalah masa lalu. OK, ketika saya tidak mencetak gol, tentu saja saya frustrasi namun itu telah selesai. Itu adalah musim pertama saya maka saya tidak bterlalu keras terhadap diri sendiri, bahkan meski saya ingin mencetak lebih banyak gol."
"Saya telah belajar dari hal ini dan sekarang saya gembira untuk memulai musim baru."
Arsenal merekrut Pierre-Emerick Aubameyang dari Borussia Dortmund pada Januari, di mana banyak pihak menilai hal tersebut sebagai indikator penampilan buruk Lacazette, namun pemain 27 tahun itu menepis anggapan tersebut dan membantah adanya rivalitas dengan sesama penyerang.
"Saya tidak pernah mengatakan itu (kedatangan Aubameyang) buruk bagi saya, hanya orang-orang di pers yang mengatakan itu adalah hal buruk," kata Lacazette. "Saya senang karena saya tahu saya dapat bermain dengan dia."
"Saya tidak melihat dia sebagai seorang rival, lebih seperti rekan setim, maka sejak awal saya senang dengan kehadirannya."
Baik Lacazette dan Aubameyang tampil bagus untuk pada pramusim dan akan berharap dapat meneruskan performa apiknya ketika klub London Utara itu menjamu juara bertahan Manchester City pada pertandingan pembukaan liga pada 12 Agustus.
Baca juga: Wellbeck tertantang bersaing dengan Aubameyang dan Lacazette
Pewarta: -
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
