Makassar (ANTARA News) - Delegasi Parlemen Australia ingin lebih meningkatkan hubungan bilateral antara Pemerintah Australia dengan Indonesia khususnya dengan Pemerintah Kota Makassar melalui penjajakan kerja sama.

"Hari ini kami semua hadir di sini karena senang bisa terus menjalin hubungan bilateral ini, apalagi hubungan ini sudah tercipta juga sejak beberapa abad lalu," kata Konsulat Jenderal Australia di Makassar Richard Mathews di Makassar, Kamis.

Richard Mathews mengungkapkan hal itu saat mendampingi delegasi parlemen Australia ke Kota Makassar dan bertemu dengan Wali Kota Makassar dan jajaran pemerintah kota setempat.

Menurut Richard salah satu faktor ketertarikan parlemen negeri Kanguru dalam menjajaki kerja sama itu adalah program protokol sentuh hati yang diterapkan Pemerintah Kota Makassar dalam meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat.

Menurut Richard, pertumbuhan ekonomi Kota Makassar sangat tinggi selama satu dekade terakhir ini, apalagi dalam beberapa tahun juga pertumbuhannya melampaui Indonesia.

"Seiring dengan pertumbuhannya, program-program yang dijalankan pemerintah kota sangat bagus dan tepat juga diterapkan di Australia seperti program sentuh hati itu," katanya.

Anggota Parlemen Australia untuk Newcastle Sharon Claydon MP menambahkan, program protokol sentuh hati untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi publik serta konsep Sombere and Smart City merupakan paduan cara berfikir (head) dan hati (hearth) dalam memimpin sangat cocok diterapkan.

Selain itu, Richard menyampaikan alasan lain ketertarikan negaranya terus menjaga jalinan kemitraan dengan kota berjuluk Anging Mammiri ini diantaranya, pertumbuhan ekonomi Makassar yang mencapai delapan persen pertahun.

"Ini pertanda baik, bahwa hubungan ini akan maju. Selain itu, Australia sangat aktif di sektor pendidikan karena merupakan pusat pendidikan karakter internasional. Apalagi kita tetangga terdekat, harapannya hubungan rakyat dan kerjasama mewakili institusi-institusi Australia bisa semakin erat," tuturnya.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menjelaskan bahwa konsep Sombere dan Smart City, termasuk protokol sentuh hati yang diterapkan di Makassar diangkat dari warisan kultur lokal Makassar yang memiliki makna sangat dalam.

Menurut dia, dua program itu berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pola partisipasi masyarakat. Capaian indeks kebahagiaan di kota ini juga sangat tinggi, mencapai 76 persen.

Pada pertemuan itu, Konjen Australia untuk Makassar Richard Mathews mendampingi delegasi parlemen Australia yakni Mr Ken O`Dowd MP (Federal member for Flynn-Queensland- the National- Delegation Leader), Ms Sharon Claydon MP (Federal Newcastle- New South Wales-Australian Labor Party).

Selain itu juga hadir Senator Patrick Dodson (Senator for Western Australia-Australian Labor Party), Senator Dean Smith (Senetor for Western Australia- Liberal Party of Australia).

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018