Jakarta (ANTARA News) - Komisi IV DPR RI mendukung penuh upaya pembangunan perdesaan guna menggerakkan perekonomian masyarakat, sebagaimana dilakukan Kementerian Pertanian melalui program pengembangan ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) di Kalimatan Tengah.

Hal tersebut disampaikan anggota Komisi IV DPR Rahmat Nasution Hamka ketika hadir pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Ayam KUB skala rumah tangga yang diselenggarakan oleh Badan Litbang Pertanian di Kota Pangkalanbun, Kalteng, 3 Agustus lalu.

Dalam kesempatan tersebut Hamka juga menyerahkan bantuan bibit DOC (Day Old Chicken) ayam KUB secara simbolis kepada peternak di Kotawaringin Barat.

Anggota Komisi IV dari Dapil Kalteng, yang membidangi pembangunan perdesaan dan kawasan tertingal ini, mengapresiasi program kinerja Kementerian Pertanian dalam rangka pengetasan kemiskinan berbasis pertanian dan peternakan melalui pengembangan ayam KUB.

Ia berharap bibit ayam KUB yang dibagikan saat ini terus dikembangkan dan jangan hanya cuma satu kali pembesaran tetapi hendaknya terus berlanjut. Ia juga mengatakan bahwa akan memberikan penghargaan (reward) kepada peternak yang sukses mengembangkan ayam KUB.

Hadir juga dalam kegiatan Bimtek yang berlangsung selama satu hari ini Kepala Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Ciawi-Bogor, Harsono, Kepala BPTP Kalteng FF. Munier, pejabat daerah kabupaten Kotawaringin Barat, Kepala Dinas Pertenakan Kotawaringin Barat, dan petani peternak penerima bantuan sebanyak 100 orang.

Baca juga: PUI Balitbang bersinergi kembangkan anggrek Nusantara

Acara Bimtek secara resmi dibuka oleh Kepala Balitnak Harsono, yang dalam sambutannya mengatakan, bimtek ini diselenggarakan dalam upaya untuk meningkatkan penyebaran inovasi teknologi ayam KUB di tingkat petani/peternak, dan diharapakan ayam KUB dapat berkembang di Kalimangan Tengah.

Dalam pengembangan ini juga akan dibantu oleh BPTP Kalteng sebagai pendamping pemanfaatan teknologi.

Sementara itu, Kepala BPTP Kalteng FF. Munier mengatakan bahwa salah satu kunci keberhasilan pengembangan peterakan ayam KUB adalah penanganan pasca-DOC (day old chicken) atau ayam yang masih berumur kurang dari 10.

Dalam usia itu, ayam KUB memerlukan penanganan yang lebih teliti ketika mulai masuk kandang, kesalahan penanganan dapat menjadi fatal karena ayam tidak mendapat kondisi yang nyaman setelah menempuh perjalanan jauh karena bibit ayam KUB berasal dari Balitnak Bogor, katanya.

Baca juga: BPTP Kalteng sukses tanam jagung Bima URI 20 di lahan sub optimal

Pewarta: Suryanto
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018